Abstract:
Prevalensi hiperlipidemia dari tahun ke tahun semakin meningkat dan merupakan
salah satu penyebab timbulnya penyakit kardiovaskular yang dapat
mengakibatkan kematian. Kandungan niasin diketahui dapat menurunkan kadar
kolesterol, dan diduga terdapat pada biji bunga matahari (Helianthus annus
L.).Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efek antihiperlipidemia, mengetahui
dosis efektif, dan mengetahui perbandingan efek sediaan uji dengan simvastatin.
Penelitian ini menggunakan metode induksi Propiltiourasil (PTU) 0,039 g/Kg BB
secara oral untuk meningkatkan kadar kolesterol total selama 2 minggu pada
mencit Swiss Webster jantan. Ekstrak diberikan dengan dosis 1,9 ; 3,9 ; 7,8 g/Kg
BB dan simvastatin diberikan secara oral dengan dosis 0,02 g/Kg BB kepada
kelompok pembanding selama 2 minggu. Metode pengukuran kadar kolesterol
total menggunakan alat strip test autocheck®.Hasil yang diperoleh pada hari ke-14
terdapat efek penurunan dari ketiga variasi dosis, dan dosis terbaik yang
memberikan efek penurunan pada dosis 3 (7,8 g/Kg BB) pada hari ke-14 dan
dapat dibuktikan dengan uji statistik dengan perbedaan bermakna terhadap kontrol
positif dan pembanding (0,00 < 0,05) dapat disimpulkan biji bunga matahari
memberikan penurunan kadar kolesterol tetapi berbeda bermakna dengan
pembanding sehingga disimpulkan sediaan uji belum sebaik pembanding.
