Description:
Diabetes melitus tipe 2 merupakan penyebab kematian nomor 7 di dunia dan memiliki banyak resiko komplikasi jika pengidap tidak mematuhi program pengendalian dengan teratur. Pasien diharuskan secara rutin melakukan pemeriksaan laboratorium, pemeriksaan dokter, mengkonsumsi obat sesuai anjuran, menjaga pola makan, tidak merokok, dan olahraga rutin. Ditemukan pasien diabetes melitus tipe 2 peserta Prolanis di Puskesmas Salam Bandung masih belum melakukan pengendalian diabetes melitus sesuai anjuran dokter. Keyakinan bahwa perilaku pengendalian dapat mempengaruhi kesehatan disebut health belief. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran health belief pada pasien diabetes melitus tipe 2 peserta Prolanis di Puskesmas Salam Bandung. Subjek yang digunakan berjumlah 42 orang dengan teknik studi populasi. Data yang diperoleh merupakan data ordinal. Pengumpulan data menggunakan kuesioner health belief dan diperoleh hasil bahwa sebanyak 52.4% pasien memiliki health belief rendah dan sisanya 47.6% pasien memiliki health belief tinggi. Aspek yang terendah pada subjek dengan health belief rendah adalah perceived benefits dan aspek yang tertinggi pada subjek dengan health belief tinggi adalah perceived susceptibility, perceived benefits dan cues to action.