SLB C terate is an SLB for drifter children. There are 9 teachers and 43 students in this school. 30% of UPI graduates majoring disability education become teachers of the school especially in part C by handling 5 students in a time session, and it is a tough responsibiity. However, they obtain many offers to teach in other disability or private schools with light responsibility. The objective of the study is to describe profil need on teachers of SLB-C Terate Bandung based on EPPS test. This is a descriptive study with all teachers of SLB-C Terate Bandung as the sample of research population. The instrument used is EPPS test. EPPS describes need profile of the teachers. Diagram of modus score is used in each need to facilitate this research. Modus score is obtained from percentile score result calculation obtained from each need. The results show that teachers of SLB-C Terate have very high score on need Achievement, Order, Deference, Endurance based on EPPS test.
SLB C Terate Bandung merupakan SLB untuk anak tunagrahita. Guru yang mengajar di sekolah ini sebanyak 9 orang dan memiliki 43 murid. Berdasarkan data yang didapatkan, sebanyak 30% dari jumlah lulusan pendidikan luar biasa dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) yang memilih SLB bagian C dan menjadi guru SLB C dengan tugas dan tanggung jawab yang lebih berat dengan mengajar 5 orang anak. Padahal banyak juga dibutuhkan untuk menjadi guru pendamping di sekolah inklusi ataupun guru privat di rumah yang memiliki tantangan tidak sebesar menjadi guru SLB C. Para guru SLB C mau menerima berbagai macam kondisi dalam mengajar anak tunagrahita dan mampu bertahan menjadi guru SLB C. Hal itu menjadi perlu dikaji apa yang melatarbelakangi terjadinya keadaan tersebut. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan mengenai profil need pada guru SLB-C Terate Bandung berdasarkan tes EPPS. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh guru SLB karena memungkinkan untuk menjadi subjek dalam penelitian ini. Alat ukur yang digunakan adalah Tes EPPS. EPPS menggambarkan profil kebutuhan para guru SLB. Guna mempermudah dalam membaca hasil penelitian ini, maka digunakan diagram dari nilai modus yang diperoleh pada setiap need. Nilai modus didapat dari perhitungan hasil skor percentile yang didapat dalam setiap need. Hasil penelitian didapatkan bahwa profil kepribadian guru SLB C Terate yang memilih bekerja sebagai guru SLB C berdasarkan tes EPPS yang memiliki skor sangat tinggi adalah need Achievement, Order, Deference, Endurance.