Description:
Masa remaja adalah masa peralihan antara masa anak-anak ke masa dewasa, salah satu tugas perkembangan remaja adalah mengembangkan keterampilan intelektual (Hurlock, 1996). Untuk mempersiapkan itu, remaja dididik di sekolah untuk belajar dan menerima pendidikan. Manfaat dari pendidikannya, dapat ditentukan dengan pemahaman dan pendalaman siswa dalam proses belajarnya. Pada siswa SMA Pasundan 1 Bandung, terdapat siswa yang memiliki nilai dibawah KKM terutama di kelas XI IPS. Siswa-siswa tersebut memperlihatkan perilaku seperti siswa sering tidak mengikuti kegiatan belajar, siswa tidak memperhatikan dan fokus pada pelajaran, siswa sering merasa bosan dan jenuh dengan kegiatan belajar yang ada di sekolah, padahal keterlibatan siswa dalam belajar merupakan hal yang penting dan dibutuhkan dalam proses pembelajaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan data empirik siswa mengenai Student engagement dan faktor-faktor terkait di SMA Pasundan 1 Bandung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi deskriptif dengan populasinya yaitu 50 siswa. Pengumpulan data Student engagement dilakukan dengan menggunakan kuesioner yang didasarkan pada konsep dari James.P. Connell. Berdasarkan hasil pengolahan data, didapatkan hasil bahwa 33 siswa memiliki Student engagement rendah dan 17 siswa memiliki Student engagement tinggi.