Description:
Kota Lama Tangerang adalah sebutan kawasan pecinan yang merupakan cikal bakal berkembangnya Kota Tangerang. Bangunan-bangunan dan kebudayaan sehari-hari pun masih cukup kental dengan budaya Cina yang telah berbaur dengan budaya lokal, seperti betawi dan sunda. Namun gencarnya pembangunan di Kota Tangerang ini menimbulkan hilangnya unsur historis pada kawasan ini. Kawasan yang banyak mengandung nilai historis dan budaya ini, membuat Pemerintah Kota Tangerang menetapkan Revitalisasi Kota Lama Tangerang dan menjadikan Kota Lama Tangerang sebagai kawasan wisata budaya. Namun program tersebut belum terealisasi secara optimal.Tujuan studi ini adalah untuk mengkaji Upaya Pelestarian Kota Lama Tangerang dalam Aspek Elemen Kota. Kajian ini, menggunakan aspek elemen kota berdasarkan Hamid Shirvani yang terdiri dari aspek elemen kota yang dibahas adalah building form and massing, open space, pedestrian ways, signage, dan activity support. Aspek-aspek elemen kota tersebut diturunkan lagi kedalam beberapa variabel, yang kemudian penilaian persepsi dan preferensi masyarakat akan dilakukan dengan menggunakan perbandingan kondisi dari masing-masing variabel.Dalam penelitian ini menggunakan dua alat analisis yaitu analisis deskriptif dan Importance Performance Analysis yang terdiri dari analisis gap dan analisis kuadran. Penelitian ini juga menggunakan panduan berupa aspek elemen kota sebagai dasar penelitian. Berdasarkan hasil dari penelitian ini dapat diketahui variabel-variabel yang masuk dalam prioritas utama, pertahankan, prioritas rendah dan berlebihan dalam analisis kuadran serta memberikan kesimpulan dan rekomendasi terhadap variabel dalam kuadran satu sebagai prioritas pengembangan dan variabel dalam kuadran dua sebagai variabel yang harus dijaga agar tidak menurun kualitasnya.