Universitas Islam Bandung Repository

Kestabilan Geometri Lereng Bukaan Tambang Batubara di PT. PASIFIK GLOBAL UTAMA Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan

Show simple item record

dc.contributor Fakultas Teknik
dc.creator Yadi, Zulkifli
dc.creator Hirnawan, Febri
dc.creator Maryanto, Maryanto
dc.date 2015-08-10
dc.date.accessioned 2019-09-12T01:38:16Z
dc.date.available 2019-09-12T01:38:16Z
dc.identifier http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/pertambangan/article/view/1094
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/22471
dc.description Dalam perencanaan tambang terbuka, di samping cadangan bahan galian, teknis penambangan, ekonomi, dan lingkungan, Terkait faktor keamanan yang penting dalam operasi penambangan terbuka yaitu kestabilan lereng. PT. Pasifik Global Utama Melakukan kajian geoteknik untuk mendukung rencana penambangan batubara dengan memaksimalkan kemiringan dan ketinggian lereng untuk optimalisasi penambangan yang diperkirakan masih aman. Penentuan desain lereng bukaan tambang didasarkan atas hasil kajian geoteknik, yang difokuskan pada pemodelan dan analisis kemantapan lereng mengunakan metode keseimbangan batas. Analisis kemantapan lereng dilakukan pada lereng keseluruhan, lereng tunggal dan lereng timbunan. Hasil analisis pada kemantapan lereng akhir rencana section X-31 dengan sudut 40 derajat dengan elevasi +50m, tinggi lereng maksimum 50m, dan FK=1,5, lereng akhir section X-25 dengan sudut 50 derajat dengan elevasi +60m, tinggi lereng maksimum 45m, dan FK=1,5, tinggi lereng X-19 dengan sudut 50 derajat dengan elevasi  +40m, tinggi lereng maksimum 47m, dan FK=1,5, lereng akhir section X-28 dengan sudut 40 derajat dengan elevasi +30m, tinggi lereng maksimum 59m, dan FK=1,5, lereng akhir section X-23 dengan sudut 50 derajat dengan elevasi +60m, tinggi lereng maksimum 50m, dan FK=1,5. Hasil analisis pada lereng tunggal Sudut (α)=700, tinggi jenjang maksimum (H) =10m dengan FK = Diatas kriteria stabilitas (1,3). hasil analisis pada lereng timbunan sudut (α)=150, tinggi maksimum (H)=40m, dan FK=1,94, Sudut (α)=200,  tinggi maksimum (H)=30m, dan FK=1,68, Sudut (α)=250, tinggi maksimum (H)=30m, dan FK=1,53, Sudut (α)=300, tinggi maksimum (H)=20m, dan FK=2,01, Sudut (α)=350, tinggi maksimum (H)=20m, dan FK=1,96, Sudut (α)=400, tinggi maksimum (H)=20m, dan FK=1,9.
dc.format application/pdf
dc.language ind
dc.publisher Universitas Islam Bandung
dc.relation http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/pertambangan/article/view/1094/pdf
dc.source Prosiding Teknik Pertambangan; Vol 1, No 2, Prosiding Teknik Pertambangan (Agustus, 2015); 1-8
dc.source Prosiding Teknik Pertambangan; Vol 1, No 2, Prosiding Teknik Pertambangan (Agustus, 2015); 1-8
dc.source 2460-6499
dc.subject
dc.subject geoteknik
dc.title Kestabilan Geometri Lereng Bukaan Tambang Batubara di PT. PASIFIK GLOBAL UTAMA Kabupaten Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan
dc.type info:eu-repo/semantics/article
dc.type info:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.type Peer-reviewed Article
dc.type


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search Unisba Repository


Browse

My Account