Abstract. Bandung Regency is a Regency in West Java province which has the potency of andesite stone is quite large ± 53,671,838 tons (Anonymous (a), 2016). Andesite stone pretty much merits to development needs, so needed a process and the way to exploitation. As the impact of the exploitation of andesite stone is the existence of a positive impact or a negative impact. One of the negative impact that occurs that is changing the landscape, changes in environmental quality, climate change and others. Therefore it should be made an effort to maintain good environmental condition and prevent environmental damage due to mining. The solution of the matter should be held mine reclamation planning from start to finish mine. Based on the results of the study it can be concluded that PT Gunung Lagadar Abadi plans reclamation activities in the production operation period (2019-2023) with an area of 3,793 Ha. The reclamation work plan for the first year is only carried out in block A mining. In the second year only land structuring blocks A and B. The third year is carried out mining in block C and reclamation in block B. The fourth year is carried out mining on block D and reclamation in blocks A and C. And in the 5th year mining is carried out in block E with reclamation of blocks C and D. The time needed for land management using mechanical equipment is a total of 5 years, which is 243.7 days. Time for stocking top soil is 55.5 days for excavators, 158.6 days for dump trucks and 73.4 days for bulldozers. Time for making a drainage system is 16.8 days. And the revegetation time required during the 5-year work is 110.5 days. The plan of PT Gunung Lagadar Abadi reclamation activities has been calculated by planning the costs to be incurred. The direct cost of the reclamation activity plan is Rp. 1,904,955,393 and indirect costs of Rp. 331,595,462. So that the total cost of the reclamation guarantee is Rp. 2,236,550,855.Keywords: Reclamation Plan, Technical Plan, Budget Cost Abstrak. Kabupaten Bandung merupakan salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Barat yang memiliki potensi batuan andesit cukup besar yaitu ± 53.671.838 ton (Anonim (a), 2016). Batuan andesit cukup banyak manfaatnya untuk kebutuhan pembangunan, sehingga diperlukan suatu proses dan cara untuk meng-eksploitasinya. Sebagai dampak dari eksploitasi batuan andesit yaitu adanya dampak positif maupun dampak negatif. Salah satu dampak negatif yang terjadi yaitu merubah bentang alam, perubahan kualitas lingkungan, perubahan iklim dan lain-lain. Oleh karena itu harus dilakukan upaya untuk mempertahankan kondisi lingkungan yang baik dan mencegah kerusakan lingkungan akibat adanya pertambangan. Solusi dari hal tersebut harus diadakan perencanaan reklamasi tambang dari awal hingga akhir tambang. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa PT Gunung Lagadar Abadi merencanakan kegiatan reklamasi pada periode operasi produksi (2019–2023) dengan luas 3,793 Ha. Rencana kerja reklamasi pada tahun ke–1 hanya dilakukan penambangan blok A. Pada tahun ke – 2 hanya dilakukan penataan lahan blok A dan B. Tahun ke–3 dilakukan penambangan pada blok C dan reklamasi pada blok B. Tahun ke–4 dilakukan penambangan pada blok D dan reklamasi pada blok A dan C. Dan pada tahun ke–5 dilakukan penambangan pada blok E dengan mereklamasi blok C dan D. Waktu yang dibutuhkan untuk penataan lahan dengan menggunakan alat-alat mekanis jika ditotal selamat 5 tahun yaitu 243,7 hari. Waktu untuk penebaran tanah pucuk yaitu excavator 55,5 hari, dump truck 158,6 hari dan bulldozer 73,4 hari. Waktu pembuatan sistem drainase yaitu 16,8 hari. Dan waktu revegetasi yang dibutuhkan selama pengerjaan 5 tahun yaitu 110,5 hari. Rencana kegiatan reklamasi PT Gunung Lagadar Abadi ini telah diperhitungkan dengan merencanakan biaya yang akan dikeluarkan. Adapun biaya langsung rencana kegiatan reklamasi adalah sebesar Rp. 1.904.955.393 dan biaya tidak langsungnya sebesar Rp. 331.595.462. Sehingga total biaya jaminan reklamasi sebesar Rp. 2.236.550.855.Kata Kunci: Rencana Reklamasi, Rencana Teknis, Anggaran Biaya