Abstract. PT Tarabatuh Manunggal has been doing andesite mining with blasting method. The company has production target 2.000 ton/shift to provide Primary Crusher as much as 2.300 ton/shift. But the target is barely reached until now. The location of this research is Block 2 Level 78 and Block 4 Level 82. Knowing the fact that fragmentation distribution of the blasting result is still below 80% for size of 30 cm, so the company decided to make a target, that is Percent Passing ³ 85% for size below 30 cm and PF <0,40. The method of Kuz-Ram Fragmentation distribution calculation could be done by calculating the value of Blastability Index and Rock Factor. To achieve those values, valuation of rock mass has to be done by analizing the joint structure and characteristics of the rock. Then doing re-calculation to get recommeded geometry. After analizing, the recommended geometry has achieved. The burden length is changed from 2,5 m to 1,5 m, spacing from 3 m to 5 m, and stemming from 3 m to 3,5 m. However, the PF value is also changed from 0,37 kg/m³ to 0,32 kg/m³ for Block 2 Level 78 and for Block 4 Lv 82 from 0,39 kg/m³ to 0,36 kg/m³. Fragmentation distribution value has improved, where Block 2 Level 78 has Percent Passing 87,46%, while Block 4 Level 82 has Percent Passing 85,67%.Keywords: Blastability Index, Fragmentation, Kuz-Ram, JointAbstrak. PT Tarabatuh Manunggal melakukan penambangan andesit dengan metode peledakan dengan target produksi sebanyak 2.300 ton/shift untuk memenuhi kebutuhan Primary Crusher sebesar 2.000 ton/shift. Namun target tersebut sering tidak tercapai. Blok peledakan yang dijadikan lokasi penelitian adalah Blok 2 Level 78 dan Blok 4 Level 82. Diketahui bahwa distribusi fragmentasi batuan hasil peledakan untuk kedua blok penambangan tersebut masih berada dibawah 80% untuk ukuran 30 cm. Untuk meminimalisir kemungkinan terjadinya interlock pada Jaw Crusher, maka ditentukan target ukuran fragmentasi <30 cm dengan Percent Passing ³ 85% dan PF <0,40. Metode perhitungan distribusi fragmentasi Kuz-Ram dilakukan dengan menghitung nilai Blastability Index dan faktor batuan. Untuk mendapatkannya, dilakukan pembobotan massa batuan dengan cara menganalisa kekar dan sifat fisik batuan. Kemudian dilakukan re-calculation dengan nilai PF tetap. Setelah melakukan analisa, diperoleh geometri usulan dimana burden dari 2,5 m menjadi 1,5 m, spasi 3 m menjadi 5 m, stemming 3 m menjadi 3,5 m. Kemudian didapatkan Powder Factor dari 0,37 kg/m³ menjadi 0,32 kg/m³ di Blok 2 Level 78 dan dari 0,39 kg/m³ menjadi 0,36 kg/m³ di Blok 4 Lv 82. Kemudian diperoleh perbaikan distribusi fragmentasi, dimana Blok 2 Level 78 memiliki Percent Passing 87,46%. sedangkan Blok 4 Level 82 memiliki Percent Passing 85,67%.Kata Kunci: Blastability Index, Fragmentasi, Kuz-Ram, Kekar.