Abstract. KPBS is a cooperative that is engaged in the field of livestock and produce processed daity product. In the process the company is focused on various fields, to be able to compete with the company should be appropriate in creating product marketing strategy. Marketing is related to the initial process of raw material to the final product for the consumer. The main objective of the marketing strategic planning confirm that firms be able to see the internal conditions of the company objectively (strengths and weaknesses), thus the company can anticipate any changes of external environment (threats and opportunities) of a market targeted product marketing companies. The design of the product marketing strategy can be conducted by using SWOT analysis methodThe concepted strategy then arranged the application of strategies using 5W1H. The SWOT analysis obtained twelve marketing strategy for KPBS are SO strategy (the power-chances), WO (weaknesses-opportunities), ST (strength-threat), and WT (weaknesses and threats). But the strategy prioritized into five key strategic priorities of KPBS which makes training and human resources development, improving packaging design and quality of packaging products, adding varians of flavors, making the price board on retail fleet of roving, adding new marketing methods, namely food truck in this vital region West Java tourism (Bandung and Bandung District). Of the 12 such strategy is to design the application with 5W1H. Abstrak. KPBS merupakan koperasi yang bergerak pada bidang peternakan dan menghasilkan produk susu olahan. Dalam prosesnya perusahaan berfokus pada berbagai bidang, namun untuk dapat bersaing perusahaan haruslah tepat dalam memasang strategi pemasaran produk. Pemasaran merupakan hal yang berkaitan dengan proses awal bahan baku hingga produk sampai pada tangan konsumen. Tujuan utama dari perencanaan strategi pemasaran yaitu agar perusahaaan dapat melihat secara objektif kondisi internal perusahaan (kekuatan dan kelemahan), dengan demikian perusahaan dapat mengantisipasi setiap perubahan lingkungan eksternal (ancaman dan peluang) suatu pasar yang menjadi sasaran pemasaran produk perusahaan. Perancangan strategi pemasaran produk dapat dilakukan dengan menggunakan metode analisis SWOT. Strategi yang didapat selanjutnya rancangan pengaplikasian strategi dengan menggunakan metode 5W1H. Berdasarkan analisis SWOT didapatkan dua belas strategi pemasaran untuk KPBS yaitu strategi SO (kekuatan-peluang), WO (kelemahan-peluang), ST (kekuatan-ancaman), dan WT (kelemahan-ancaman). Namun strategi diprioritaskan menjadi lima prioritas strategi utama dari KPBS yaitu membuat pelatihan dan pengembangan SDM, memperbaiki desain kemasan dan kualitas kemasan produk, menambahkan varian rasa, membuat papan harga pada armada ritel keliling, menambah metode pemasaran baru yaitu food truck di wilayah vital wisata Jawa Barat (Kota Bandung dan Kabupaten Bandung). Dari ke 12 strategi tersebut dilakukan perancangan pengaplikasian dengan 5W1H.
KPBS merupakan koperasi yang bergerak pada bidang peternakan dan menghasilkan produk susu olahan. Dalam prosesnya perusahaan berfokus pada berbagai bidang, namun untuk dapat bersaing perusahaan haruslah tepat dalam memasang strategi pemasaran produk. Pemasaran merupakan hal yang berkaitan dengan proses awal bahan baku hingga produk sampai pada tangan konsumen. Tujuan utama dari perencanaan strategi pemasaran yaitu agar perusahaaan dapat melihat secara objektif kondisi internal perusahaan (kekuatan dan kelemahan), dengan demikian perusahaan dapat mengantisipasi setiap perubahan lingkungan eksternal (ancaman dan peluang) suatu pasar yang menjadi sasaran pemasaran produk perusahaan. Perancangan strategi pemasaran produk dapat dilakukan dengan menggunakan metode analisis SWOT. Strategi yang didapat selanjutnya rancangan pengaplikasian strategi dengan menggunakan metode 5W1H. Berdasarkan analisis SWOT didapatkan dua belas strategi pemasaran untuk KPBS yaitu strategi SO (kekuatan-peluang), WO (kelemahan-peluang), ST (kekuatan-ancaman), dan WT (kelemahan-ancaman). Namun strategi diprioritaskan menjadi lima prioritas strategi utama dari KPBS yaitu membuat pelatihan dan pengembangan SDM, memperbaiki desain kemasan dan kualitas kemasan produk, menambahkan varian rasa, membuat papan harga pada armada ritel keliling, menambah metode pemasaran baru yaitu food truck di wilayah vital wisata Jawa Barat (Kota Bandung dan Kabupaten Bandung). Dari ke 12 strategi tersebut dilakukan perancangan pengaplikasian dengan 5W1H.