Description:
PT DAHANA (Persero) merupakan perusahaan bergerak di bidang industri strategis. Salah satu produk yang diproduksi PT DAHANA adalah produk X. Peningkatan kualitas pada produk X dilakukan dengan menggunakan metode Six Sigma DMAIC. Pada tahap Define (D) dilakukan penentuan prioritas cacat dengan membuat diagram pareto, penentuan peran orang-orang yang terlibat dan pembuatan diagram SIPOC. Berdasarkan diagram pareto, jenis cacat yang paling tinggi yaitu cacat bocor seal yang terjadi pada saat proses heat sealing dan clipping and sealing. Pada tahap measure (M) dilakukan pengukuran performansi sebelum perbaikan untuk mengetahui nilai DPMO dan nilai sigma. Hasil pengukuran performansi produk X diketahui nilai DPMO 4749 dan nilai sigma 4,09. Pada tahap Analyze (A) dilakukan penentuan target kinerja sesuai dengan kemampuan proses dan mencari penyebab terjadinya kecacatan pada produk X dengan membuat diagram sebab-akibat (fishbone diagram). Target kinerja perusahaan untuk peningkatan nilai sigma sebesar 0,16 sigma setiap 3 bulan sekali dalam jangka waktu 3 tahun untuk mencapai 6,00 sigma. Tahap Improve (I) melakukan perbaikan dengan menggunakan metode Failure Mode and Effect Analisys (FMEA), dengan tujuan untuk mengetahui titik kritis perbaikan kualitas dan memberikan solusi perbaikan kualitas pada produk X. Tahap terakhir pada metode ini yaitu tahap Control (C) yang berfungsi untuk mengawasi setiap tahapan dalam usulan perbaikan. Perusahaan diharapakan terus melakukan perbaikan untuk mencapai target kinerja yang telah ditentukan.