Description:
Abstract. Sanggar Busana Liez is one of the studios that rents traditional clothes, professions, characters, graduation kebaya, graduation suits in the city of Bandung. To compete with its competitors, Sanggar Busana Liez uses Word of Mouth in order to increase interest in buying their clothes. Word of Mouth conducted by Sanggar Busana Liez, How Word of Mouth communication communication conducted by Sanggar Busana Liez, Reasons for Liez Studio Fashion uses Word of Mouth in increasing the use of traditional Indonesian traditional clothes, and How the Word of Mouth communication pattern conducted by Sanggar Busana Liez uses qualitative case studies. The results of the study, (1) The contents of the messages conveyed in communication, (2) WOM Evaluation, (3) Reasons for using WOM and (4) WOM Communication Patterns conducted by Sanggar Busana Liez.Keywords: Word of Mouth, Interest, Sanggar Busana LiezAbstrak: Sanggar busana Liez merupakan salah satu sanggar yang menyewakan pakaian adat, profesi, karakter, kebaya wisuda, jas wisuda di Kota Bandung. Untuk bersaing dengan para kompetitornya Sanggar busana Liez menggunakan Word of Mouth dalam meningkatkan minat menyewa pakaiannya. Dalam penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Bagaimana isi pesan dari pertukaran komunikasi Word of Mouth yang dilakukan Sanggar Busana Liez, Bagaimana evaluasi komunikasi Word of Mouth yang dilakukan Sanggar Busana Liez, Alasan Sanggar Busana Liez menggunakan Word of Mouth dalam meningkatkan minat menyewa pakaian adat tradisional Indonesia, dan Bagaimana pola komunikasi Word of Mouth yang dilakukan oleh Sanggar Busana Liez dengan menggunakan pendekatan kualitatif studi kasus. Hasil penelitian, (1) Isi pesan yang disampaikan dalam komunikasi, (2) Evaluasi WOM, (3) Alasan menggunakan WOM dan (4) Pola Komunikasi WOM yang dilakukan oleh Sanggar Busana Liez.Kata Kunci: Word of Mouth, Minat, Sanggar Busana Liez