Universitas Islam Bandung Repository

Analisis Wacana Kemampuan Public Speaking Tokoh Raja dalam Film “The King’s Speech”

Show simple item record

dc.contributor Fakultas Ilmu Komunikasi
dc.creator Fauziah, Riva Rizky
dc.creator Palapah, Maya Amalia Oesman
dc.date 2019-02-08
dc.date.accessioned 2019-09-12T02:35:50Z
dc.date.available 2019-09-12T02:35:50Z
dc.identifier http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/humas/article/view/14526
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/23182
dc.description Abstract. Communication is important in everyday life. Everyone can communicate or speak, but not everyone can speak fluently in public, or known as public speaking. Movie is a media that is more effective in conveying messages than other entertainment media. The "The King’s Speech" movie is one of the movie that tells about a King's public speaking ability. King George VI has a speech disorder; stuttering. This movie describes the King's effort in improving his public speaking skills. The purpose of this research is to find out the King's public speaking ability, seen from macro structure, superstructure and microstructure. The method chosen in this study is a qualitative method applying a discourse analysis approach. The theory used in this study is Van Dijk's discourse analysis theory. In this study, the data were obtained by observation and research documents, where the authors made indirect observations, namely watching movies and documenting important images or dialogues. In addition, the author also collects information about theories related to research, as well as conducting interviews as secondary data. Based on the research conducted, the results show that according to the macro structure, the King does not have good public speaking ability because of his stuttering problem; according to the superstructure, the King's public speaking ability increased because the King practiced well and diligently; and according to the micro structure, which focuses on when the King gives a war speech, the ability of King's public speaking looks very good. The King's good public speaking ability can be seen from the choice of language adapted to the setting, the details of the speech and the voice of the King during speeches, as well as the choice of words, sentences, coherence, language styles and rhetorical elements used.Keywords: Discourse analysis, Public speaking, The King’s Speech, Van DijkAbstrak. Komunikasi merupakan hal yang penting dalam menjalani kehidupan sehari-hari.  Semua orang dapat berkomunikasi atau berbicara, tetapi tidak semua orang dapat berbicara dengan lancar di depan umum.  Kemampuan berbicara di depan umum ini kini lebih di kenal dengan public speaking.  Film merupakan media yang efektif dalam menyampaikan pesan daripada media hiburan lainnya.  Film “The King’s Speech” merupakan salah satu film yang bercerita tentang kemampuan public speaking seorang Raja.  Raja George VI memiliki gangguan berbicara yaitu gagap, dan film ini  memaparkan bagaimana proses Raja memperbaiki kemampuan public speaking-nya.  Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan public speaking Raja dilihat dari struktur makro, superstruktur dan struktur mikro.  Metode yang dipilih dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan analisis wacana.  Adapun teori yang di gunakan dalam penelitian ini adalah teori analisis wacana Van Dijk.  Dalam penelitian ini data diperoleh dengan cara observasi dan document research, dimana penulis melakukan observasi tidak langsung yaitu dengan menonton film dan mendokumentasikan gambar atau dialog yang penting.  Juga mengumpulkan informasi mengenai teori-teori yang berkaitan dengan penelitian.  Serta melakukan wawancara sebagai data sekunder.  Berdasarkan penelitian yang dilakukan, dilihat dari struktur makro , Raja tidak memiliki kemampuan public speaking yang baik karena mengidap gagap.  Dilihat dari superstruktur, kemampuan public speaking Raja meningkat dikarenakan Raja berlatih dengan baik dan tekun.  Sedangkan dari struktur mikro yang fokus pada saat Raja memberikan pidato perang,  kemampuan public speaking Raja terlihat sangat baik.  Hal ini dapat dilihat dari pemilihan bahasa yang disesuaikan dengan latar, detail dari pidato dan suara Raja saat melakukan pidato, serta pemilihan kata, kalimat, koherensi, gaya bahasa dan runsur retoris yang digunakan.Kata Kunci : Analisis wacana,  Public speaking, The King’s Speech, Van Dijk
dc.format application/pdf
dc.language eng
dc.publisher Prosiding Hubungan Masyarakat
dc.publisher Prosiding Hubungan Masyarakat
dc.relation http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/humas/article/view/14526/pdf
dc.rights Copyright (c) 2019 Prosiding Hubungan Masyarakat
dc.source Prosiding Hubungan Masyarakat; Vol 5, No 1, Prosiding Hubungan Masyarakat (Februari, 2019); 66-74
dc.source Prosiding Hubungan Masyarakat; Vol 5, No 1, Prosiding Hubungan Masyarakat (Februari, 2019); 66-74
dc.source 2460-6510
dc.subject Hubungan Masyarakat
dc.subject Analisis wacana, Public speaking, The King’s Speech, Van Dijk
dc.title Analisis Wacana Kemampuan Public Speaking Tokoh Raja dalam Film “The King’s Speech”
dc.type info:eu-repo/semantics/article
dc.type info:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.type Peer-reviewed Article
dc.type kualitatif


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

  • Sp - Hubungan Masyarakat [793]
    Koleksi skripsi ringkas dalam format artikel Fakultas Komunikasi Konsentrasi Hubungan Masyarakat

Show simple item record

Search Unisba Repository


Browse

My Account