The objectives of this research is to analyze the effect of Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL) and Loan to Deposit Ratio (LDR) toward Return on Asset (ROA) which is as a proxy of Profitability Banking Firms. The research method used is the method of verification. The type of data used are secondary data. The number of the target population in this study were 27 banking companies listed in Indonesia Stock Exchange (IDX) 2012-2016. The analysis technique used is a statistical test with a multiple regression analysis and hypothesis testing using the F test and t test, which had previously been performed classical assumption first. The results showed that CAR, NPL and LDR simultaneously had a significant effect on return on assets, whereas based on partial test (t) it was concluded that CAR and LDR variable had no effect on ROA while NPL variable had significant negative effect to ROA.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dari variabel CAR, NPL dan LDR terhadap Profitabilitas Perbankan yang diproksikan dengan ROA. Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari Laporan Keuangan Publikasi Tahunan dari website masing-masing Bank Umum Tahun 2012-2016. Jumlah sampel sebanyak 23 bank umum yang tercatat dalam Bursa Efek Indonesia dengan periode 2012-2016 yang diambil melalui teknik purposive sampling. Metode penelitian yang digunakan adalah metode verifikatif. Jenis data yang digunakan yaitu data sekunder. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 23 perusahaan perbankan yang listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2012-2016. Teknik analisis yang digunakan adalah uji statistik dengan metode regresi berganda dan uji hipotesis menggunakan uji F dan uji t, yang sebelumnya telah dilakukan uji asumsi klasik terlebih dahulu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa CAR, NPL dan LDR secara simultan berpengaruh signifikan terhadap return on assets, sedangkan berdasarkan uji parsial (t) disimpulkan bahwa variabel CAR dan LDR tidak berpengaruh terhadap ROA sedangkan variabel NPL memiliki pengaruh negatif signifikan terhadap ROA.