Description:
Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk melihat bagaimana pengendalian persediaan bahan baku dengan menggunakan metode EOQ guna meminimumkan biaya pada perushaan CV.Garam Sari Rasa dan mengetahui apakah dengan metode EOQ perusahaan dapat lebih meminimumkan biaya pemesanan dibandingkan dengan metode atau cara yang dilakukan oleh perusahaan. Sampel penelitian ini diambil dari 1 perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi garam, yang telah berdiri sejak tahun 1997, dan memiliki data yang lengkap seperti penggunaan bahan baku per tahun, biaya pemesanan, biaya pemeliharaan, sumber bahan baku dan proses produksi. Penelitian menggunakan metode EOQ. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data, menghasilkan bahwa kebijakan persediaan bahan baku yang dilakukan oleh CV.Garam Sari Rasa selama ini masih belum optimal bila dibandingkan dengan penerapan persediaan bahan baku dengan menggunakan metode EOQ. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa jumlah pembelian persediaan bahan baku Garam yang dilakukan oleh perusahaan CV.Garam Sari Rasa dengan menggunakan kebijakan perusahaan sebesar 47 ton dengan frekuensi pemesanan 28 kali. Dan total biaya persediaan bahan baku garam sebesar Rp. 14.494.000. Sedangkan Jumlah pembelian persediaan bahan baku Garam yang optimal yaitu dengan menggunakan metode EOQ adalah sebesar 78 ton dengan frekuensi pemesanan 17 kali. Dan total biaya persediaan bahan baku garam dalam perhitungan EOQ sebesar Rp. 12.856.000. Maka dapat dilihat perbandingannya, dengan menggunakan metode EOQ terbukti lebih ekonomis. Perusahaan lebih menghemat biaya pemesanan sebesar Rp. 1.638.000 apabila perusahaan dapat menerapkan metode EOQ (Economic Order Quantity) dalam pengendalian persediaan bahan baku-nya.