Abstract. This study aimed to determine the effect of Capital Structure with indicators such as Debt To Equity Ratio (DER) and Firm Size on Agency Cost. The independent variabels in this study are measured by capital structure and firm size. The dependent variabel in this study is the Agency Cost was measured by the Selling, Genaral and Admistrative expense ratio. To test the hypothesis used multiple regression analysis. Data are obtained from secondary data in the form of financial statements of companies listed consumer goods sector in Indonesia Stock Exchange in 2012-2015, and visit the website: www.idx.co.id. The result of test data indicated that the Debt To Equity Ratio (DER) has a significant effect on Agency Cost. While the Firm Size has no significant effect on Agency Cost. Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Struktur Modal dengan indikator yaitu Debt To Equity Ratio (DER) dan Ukuran Perusahaan terhadap Agency Cost. Variable independen dalam penelitian ini antara lain Debt To Equity Ratio (DER) dan Ukuran Perusahaan. Variable dependen dalam penelitian ini adalah Agency Cost diukur dengan rasio beban Penjualan, Umum dan Administrasi (SGA). Untuk menguji hipotesis maka digunakan analisis regresi berganda. Data yang digunakan bersumber dari data-data sekunder berupa laporan keuangan perusahaan-perusahaan sektor barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2015, dan mengunjungi situs web: www.idx.co.id. Hasil dari pengujian data menunjukan bahwa Debt To Equity Ratio (DER) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Agency Cost. Sedangkan ukuran perusahaan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Agency Cost.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Struktur Modal dengan indikator yaitu Debt To Equity Ratio (DER) dan Ukuran Perusahaan terhadap Agency Cost. Variable independen dalam penelitian ini antara lain Debt To Equity Ratio (DER) dan Ukuran Perusahaan. Variable dependen dalam penelitian ini adalah Agency Cost diukur dengan rasio beban Penjualan, Umum dan Administrasi (SGA). Untuk menguji hipotesis maka digunakan analisis regresi berganda. Data yang digunakan bersumber dari data-data sekunder berupa laporan keuangan perusahaan-perusahaan sektor barang konsumsi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2012-2015, dan mengunjungi situs web: www.idx.co.id. Hasil dari pengujian data menunjukan bahwa Debt To Equity Ratio (DER) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Agency Cost. Sedangkan ukuran perusahaan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Agency Cost.