dc.contributor |
|
|
dc.contributor |
Unisba |
|
dc.creator |
Sobari, Adhi Gumilar Akhmad |
|
dc.creator |
Tandika, Dikdik |
|
dc.creator |
Azib, Azib |
|
dc.date |
2017-01-24 |
|
dc.date.accessioned |
2019-09-13T04:14:17Z |
|
dc.date.available |
2019-09-13T04:14:17Z |
|
dc.identifier |
http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/manajemen/article/view/5726 |
|
dc.identifier.uri |
http://hdl.handle.net/123456789/25360 |
|
dc.description |
Abstract. Financial distress is a condition where the company is experiencing financial difficulties to fulfill its obligations. This study aims to analyze and provide empirical evidence of the influence of Good Corporate Governance and Operating Profit Margin on Financial Distress, against both partially and slimutan. This study uses the independent variable of Good Corporate Governance as X1 and profitability ratios are proxied by Operating Profit Margin as X2. The dependent variable is the Financial Distress, calculated by formula covarage interest ratio.The sample used was secondary data derived from the financial statements of companies manufacturing sub-sectors of the automotive and components listed in the Indonesia Stock Exchange (BEI) in the period 2013-2015. The sample was taken by purposive sampling method and sample that met the selection criteria used by 12 companies. Statistical methods using Simple Linear Regression analysis, coefficient of determination, the classical assumption of normality test, multicollinearity test, heterokedsitas test, autokolerasi test, hypothesis testing and using the t test and F test. Based on these observations together (simultaneously) the two variables of Good Corporate Governance and Operating Profit Margin significantly influence Financial Distress, while partial variable Good Corporate Governance does not affect positively and significantly related to Financial Distress while Operating Profit Margin significant influence the Financial Distress.Abstrak. Financial distress merupakan suatu kondisi dimana perusahaan mengalami kesulitan keuangan untuk memenuhi kewajiban-kewajibannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan memberikan bukti empiris pengaruh Good Corporate Governance dan Operating Profit Margin terhadap Financial Distress baik secara parsial dan slimutan. Penelitian ini menggunakan variabel independen Good Corporate Governance sebagai X1 dan rasio profitabilitas yang diproksikan dengan Operating Profit Margin sebagai X2. Variabel Dependennya adalah Financial Distress, dihitung dengan formulasi interest covarage ratio.Sampel yang digunakan adalah data sekunder yang berasal dari laporan keuangan perusahaan manufaktur subsektor otomotif dan komponen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2013-2015. Sampel diambil dengan metode purposive sampling dan yang memenuhi kriteria pemilihan sampel digunakan sebanyak 12 perusahaan. Metode statistik menggunakan analisis Regresi Linier Sederhana, Koefisien Determinasi, Uji normalitas asumsi klasik, uji multikolinieritas, uji heterokedsitas, uji autokolerasi dan dengan menggunakan Pengujian Hipotesis Uji t dan uji F.Berdasarkan hasil pengamatan ini secara bersama-sama (simultan) kedua variabel Good Corporate Governance dan Operating Profit Margin berpengaruh secara signifikan terhadap financial distress, sedangkan secara parsial variabel Good Corporate Governance tidak berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap financial distress sedangkan Operating Profit Margin berpengaruh secara signifikan terhadap financial distress. |
|
dc.description |
Financial distress merupakan suatu kondisi dimana perusahaan mengalami kesulitan keuangan untuk memenuhi kewajiban-kewajibannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan memberikan bukti empiris pengaruh Good Corporate Governance dan Operating Profit Margin terhadap Financial Distress baik secara parsial dan slimutan. Penelitian ini menggunakan variabel independen Good Corporate Governance sebagai X1 dan rasio profitabilitas yang diproksikan dengan Operating Profit Margin sebagai X2. Variabel Dependennya adalah Financial Distress, dihitung dengan formulasi interest covarage ratio.Sampel yang digunakan adalah data sekunder yang berasal dari laporan keuangan perusahaan manufaktur subsektor otomotif dan komponen yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2013-2015. Sampel diambil dengan metode purposive sampling dan yang memenuhi kriteria pemilihan sampel digunakan sebanyak 12 perusahaan. Metode statistik menggunakan analisis Regresi Linier Sederhana, Koefisien Determinasi, Uji normalitas asumsi klasik, uji multikolinieritas, uji heterokedsitas, uji autokolerasi dan dengan menggunakan Pengujian Hipotesis Uji t dan uji F.Berdasarkan hasil pengamatan ini secara bersama-sama (simultan) kedua variabel Good Corporate Governance dan Operating Profit Margin berpengaruh secara signifikan terhadap financial distress, sedangkan secara parsial variabel Good Corporate Governance tidak berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap financial distress sedangkan Operating Profit Margin berpengaruh secara signifikan terhadap financial distress. |
|
dc.format |
application/pdf |
|
dc.language |
ind |
|
dc.publisher |
Universitas Islam Bandung |
|
dc.relation |
http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/manajemen/article/view/5726/pdf |
|
dc.rights |
Copyright (c) 2017 Prosiding Manajemen |
|
dc.source |
Prosiding Manajemen; Vol 3, No 1, Prosiding Manajemen (Februari, 2017); 277-282 |
|
dc.source |
Prosiding Manajemen; Vol 3, No 1, Prosiding Manajemen (Februari, 2017); 277-282 |
|
dc.source |
2460-6545 |
|
dc.subject |
Management |
|
dc.subject |
good corporate governance, operating profit margin, financial distress |
|
dc.subject |
good corporate governance |
|
dc.subject |
good corporate governance, operating profit margin , financial distress |
|
dc.title |
Pengaruh Good Corporate Governance dan Operating Profit Margin terhadap Financial Distress (Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur Subsektor Otomotif dan Komponen yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013 – 2015) |
|
dc.title |
Pengaruh Good Corporate Governance dan Operating Profit Margin terhadap Financial Distress (Studi Kasus pada Perusahaan Manufaktur Subsektor Otomotif dan Komponen yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013 – 2015) |
|
dc.type |
info:eu-repo/semantics/article |
|
dc.type |
info:eu-repo/semantics/publishedVersion |
|
dc.type |
Peer-reviewed Article |
|
dc.type |
Kuantitatif |
|
dc.type |
Kuantitatif |
|