dc.contributor |
Fakultas Ekonomi dan Bisnis |
|
dc.creator |
Elfaliyanti, Diana |
|
dc.creator |
Nurdin, Nurdin |
|
dc.date |
2019-01-25 |
|
dc.date.accessioned |
2019-09-13T04:14:43Z |
|
dc.date.available |
2019-09-13T04:14:43Z |
|
dc.identifier |
http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/manajemen/article/view/14760 |
|
dc.identifier.uri |
http://hdl.handle.net/123456789/25708 |
|
dc.description |
Abstract. This reseach aims to analyze differences in the financial performance of banking companies before and after connecting the National Payment Gateway (NPG). With research period are two quarters before (third quarter and fourth quarter of 2017) and two quarters after (first and second quarters of 2018). Banking financial performance is measured by profitability ratios seen from the ratio of Return on Assets (ROA), Return on Equity (ROE) and Operational Efficiency Ratio . And also the liquidity ratio seen from the ratio of Quick Ratio (QR). Quantitative method is used in this research. this research uses secondary data in the form of quarterly financial reports obtained from the official web of each bank. The subject of this research is 15 conventional commercial banks that have the largest assets in the second quarter period of 2018. Data analysis used paired sample T-test analysis. The results from this research show that study in 4 financial ratios ROA, ROE, and QR after the GPN connected showed a significant difference, but the difference led to a decline in financial performance. While for the operational efficiency ratio there is no significant change.Keywords: National Payment Gateway, financial performance, ROA, ROE, BOPO, and QRAbstrak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan pada kinerja keuangan perusahaan perbankan sebelum dan setelah terkoneksi Gerbang Pembayaran Nasional (GPN). Dengan menggunakan periode penelitian dua triwulan sebelum (triwulan ke tiga dan triwulan ke empat tahun 2017) dan dua triwulan setelah (triwulan pertama dan kedua tahun 2018). Kinerja keuangan perbankan diukur dengan rasio profitabilitas yang dilihat dari rasio Return on Asset (ROA), Return on Equity (ROE) dan Biaya operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO). Dan juga rasio likuiditas yang dilihat dari rasio Quick Ratio (QR). Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder yaitu laporan keuangan triwulan yang diperoleh dari web resmi masinh-masing bank. Subjek penelitian ini adalah 15 bank umum konvensional yang memiliki asset terbesar pada periode triwulan kedua tahun 2018. Analisis data menggunakan analisis paired sample T-test. Hasil penelitian menunjukan bahwa studi dalam 4 rasio keuangan yaitu ROA, ROE, dan QR setelah terkoneksi GPN menunjukkan perbedaan yang signifikan, namun perbedaannya mengarah pada kinerka keuangan yang mengalami penurunan. Sedangkan untuk rasio BOPO tidak mengalami perubahan yang signifikan.Kata kunci: Gerbang Pembayaran Nasional, kinerja keuangan, ROA, ROE, BOPO, dan QR |
|
dc.format |
application/pdf |
|
dc.language |
eng |
|
dc.publisher |
Universitas Islam Bandung |
|
dc.relation |
http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/manajemen/article/view/14760/pdf |
|
dc.rights |
Copyright (c) 2019 Prosiding Manajemen |
|
dc.source |
Prosiding Manajemen; Vol 5, No 1, Prosiding Manajemen (Februari, 2019); 93-102 |
|
dc.source |
Prosiding Manajemen; Vol 5, No 1, Prosiding Manajemen (Februari, 2019); 93-102 |
|
dc.source |
2460-6545 |
|
dc.subject |
Manajemen |
|
dc.subject |
Gerbang Pembayaran Nasional, kinerja keuangan, ROA, ROE, BOPO, dan QR |
|
dc.title |
Analisis Perbandingan Kinerja Keuangan Perbankan Sebelum dan Setelah Terkoneksi Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) |
|
dc.type |
info:eu-repo/semantics/article |
|
dc.type |
info:eu-repo/semantics/publishedVersion |
|
dc.type |
Peer-reviewed Article |
|
dc.type |
kuantitatif |
|