Abstract: Mother is the person who most responsible and directly involved in the care of children, including feeding. Mother knowledge about nutrition to contribute to the nutritional status of children. Aim this comparison study to determine the mother's knowledge about nutrition and the nutritional status of children between Sawah Gede (urban) and Desa Maleber (rural) in Cianjur. This study uses observational analytic with cross-sectional approach to the mothers and infants in Sawah Gede and Desa Maleber in Cianjur. The number of respondents as many as 60 people by using simple random sampling. Mothers knowledge obtained by using questionnaires and nutritional status of children known through the data weight against age according to WHO standards in 2005. Statistical test using Chi Square test, but does not meet the criteria so that the wear a Fisher's Exact Test. The results showed a low level of knowledge of the mothers in pre and postnatal health care Sawah Gede only 3.3%, whereas in Maleber is 6.7%. Low nutritional status in Sawah Gede is at 6.7%, while in Maleber is at 16.7%. Conclusions is. there are no significant differences between pre and postnatal health care in Sawah Gede and Desa Maleber Cianjur between variables knowledge of mothers (p = 0.23) and infant nutritional status (p = 0.42). Abstrak: Ibu adalah orang yang paling berperan dan terlibat secara langsung dalam pengasuhan anak, termasuk pemberian makanan. Pengetahuan ibu mengenai gizi memberikan kontribusi bagi status gizi anak. Tujuan penelitian untuk mengetahui perbandingan tingkat pengetahuan ibu tentang gizi dan status gizi balita antara kelurahan Sawah Gede (kota) dengan Desa Maleber (desa) Kabupaten Cianjur. Penelitian ini menggunakan metode analitik observasional dengan pendekatan cross-sectional pada ibu dan balita di Kelurahan Sawah Gede dan Desa Maleber Kabupaten Cianjur. Jumlah responden sebanyak 60 orang dengan menggunakan simple random smapling. Pengetahuan ibu diperoleh dengan menggunakan kuesioner dan status gizi balita diketahui melalui data berat badan terhadap umur sesuai dengan standar WHO tahun 2005. Uji statistik menggunakan uji Chi Square, tetapi tidak memenuhi kriteria sehingga memakai uji Fisher’s Exact Test. Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan rendah pada ibu-ibu di posyandu Kelurahan Sawah Gede hanya sebesar 3,3%, sedangkan di posyandu Desa Maleber sebesar 6,7%. Status gizi kurang di posyandu Kelurahan Sawah Gede adalah sebesar 6,7%, sedangkan di Desa Maleber sebesar 16,7%. Kesimpulan penelitian ini adalah tidak terdapat perbedaan yang bermakna diantara posyandu Sawah Gede dengan Desa Maleber Kabupaten Cianjur antara variabel pengetahuan ibu (p=0,23) dan status gizi balita (p=0,42).
Ibu adalah orang yang paling berperan dan terlibat secara langsung dalam pengasuhan anak, termasuk pemberian makanan. Pengetahuan ibu mengenai gizi memberikan kontribusi bagi status gizi anak. Tujuan penelitian untuk mengetahui perbandingan tingkat pengetahuan ibu tentang gizi dan status gizi balita antara kelurahan Sawah Gede (kota) dengan Desa Maleber (desa) Kabupaten Cianjur. Penelitian ini menggunakan metode analitik observasional dengan pendekatan cross-sectional pada ibu dan balita di Kelurahan Sawah Gede dan Desa Maleber Kabupaten Cianjur. Jumlah responden sebanyak 60 orang dengan menggunakan simple random smapling. Pengetahuan ibu diperoleh dengan menggunakan kuesioner dan status gizi balita diketahui melalui data berat badan terhadap umur sesuai dengan standar WHO tahun 2005. Uji statistik menggunakan uji Chi Square, tetapi tidak memenuhi kriteria sehingga memakai uji Fisher’s Exact Test. Hasil penelitian menunjukkan tingkat pengetahuan rendah pada ibu-ibu di posyandu Kelurahan Sawah Gede hanya sebesar 3,3%, sedangkan di posyandu Desa Maleber sebesar 6,7%. Status gizi kurang di posyandu Kelurahan Sawah Gede adalah sebesar 6,7%, sedangkan di Desa Maleber sebesar 16,7%. Kesimpulan penelitian ini adalah tidak terdapat perbedaan yang bermakna diantara posyandu Sawah Gede dengan Desa Maleber Kabupaten Cianjur antara variabel pengetahuan ibu (p=0,23) dan status gizi balita (p=0,42).