Description:
Karies gigi masih menjadi masalah kesehatan gigi yang terjadi di Indonesia, dengan indeks DMF-T sebesar 4,6. Rendahnya pengetahuan menjadi salah satu faktor yang dapat meningkatkan resiko terjadinya karies gigi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menilai tingkat pengetahuan mengenai anatomi dan karies gigi, mengetahui status karies gigi, serta hubungan diantara keduanya pada mahasiswa tingkat IV Fakultas Kedokteran Unisba. Metode penelitian adalah analitik observasional, dengan desain cross sectional. Data diperoleh dari kuesioner dan pemeriksaan indeks karies gigi oleh dokter gigi. Penelitian dilakukan pada bulan Nopember-Juni 2015. Pemilihan sampel secara studi populasi dengan jumlah responden yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi sebanyak 54 orang. Hasil penelitian yang didapat adalah 24 orang (44,4%) memiliki tingkat pengetahuan mengenai anatomi gigi yang baik, 22 orang (40,7%) memiliki tingkat pengetahuan mengenai karies gigi yang kurang, 23 orang (42,6%) memiliki tingkat pengetahuan mengenai anatomi dan karies gigi yang cukup, dan 29 orang (53,7%) memiliki karies gigi yang termasuk sangat rendah. Analisis Fisher’s exact test memperlihatkan hasil bahwa tidak terdapat hubungan (p > 0,05) antara tingkat pengetahuan mengenai anatomi dan karies gigi dengan status karies gigi.