Universitas Islam Bandung Repository

Hubungan Pola Rujukan Pasien Preeklampsia dengan Kejadian Asfiksia Bayi di Rumah Sakit Al Ihsan Kabupaten Bandung Tahun 2015

Show simple item record

dc.contributor
dc.contributor
dc.creator Fauzan, Riyan
dc.creator Irasanti, Siska Nia
dc.creator Trusda, Siti Annisa Devi
dc.date 2016-08-11
dc.date.accessioned 2019-09-13T05:58:53Z
dc.date.available 2019-09-13T05:58:53Z
dc.identifier http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/dokter/article/view/4810
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/26484
dc.description Abstract: Preeclampsia is a hypertension in pregnancy characterized by systolic blood pressure ≥140 mmHg and diastolic blood pressure≥90mmHg accompanied by proteinuria occurring after the first 20 weeks gestation until puerperium. One of the outcome of preeclampsia is neonatal asphyxia. Some risk factors that could increase the incidence of preeclampsia, including long referral patterns.This study objective was to provide information on the correlation between the referral pattern of preeclampsia and  theincidenceofneonatalasphyxia.The purpose of this study to describe the referral patterns preeclampsia patients with asphyxia .The study was using observational analytic with cross sectional method to determine the correlation between  referral patterns of preeclampsia and the incidence of neonatal asphyxia. Data were obtained from 57 medical records of  Outpatient Department of Obstetric and Gynecologic Al-Ihsan hospital in 2015.The results showed that the pattern of referrals mostly from Midwives-Hospital and Poned-Hospital while each referral patterns of 20 (35.1%) and a small portion comes from midwife-Poned-Hospital reffera pattern of 17(29,8). While asphyxia infants of preeclampsia patients highest one is the degree of mild asphyxia were 21 cases (36,%), while 18 cases (31.6%), not asphyxia in 10 cases (17.5%) and a fraction with a degree of severe asphyxia 8 cases (14.0%). The data show that the degree of mild asphyxia mostly found in pattern Midwife-Hospital and Poned-Hospital while severe asphyxia degrees obtained on the pattern Midwife-Poned-Hospital. The relationship between the referral patterns of preeclampsia patients with asphyxia shows the p value = 0.009 (p> 0.05).From the above results it can be concluded there is a significant relationship between preeclampsia patient referral patterns with asphyxia Al-Ihsan Hospital in 2015. The longer referral patterns of preeclampsia patient, that more severe degree of asphyxia in newborns in Al-Ihsan Hospital Bandung 2015.Abstrak: Preeklampsia merupakan kelainan pada kehamilan yang ditandai dengan adanya hipertensi (tekanan darah sistolik 140mmHg atau tekanan darah diastolik 90mmHg) disertai proteinuria yang terjadi pertama kali setelah usia kehamilan 20 minggu sampai dengan puerperium. Salah satu dampak dari preeklampsia adalah asfiksia bayi. Beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan kejadian preeklampsia adalah pola rujukan yang panjang. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pola rujukan pasien preeklampsia dengan kejadian asfiksia. Penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan rancangan cross sectional study. Sampel pada penelitian ini sebanyak 57 rekam medis pasien preeklampsia di RSUD Al Ihsan Kabupaten Bandung tahun 2015. Hasil penelitian menunjukan bahwa pola rujukan sebagian besar berasal dari pola Bidan-Rumah Sakit dan Poned-Rumah Sakit masing masing sebesar 20 pola rujukan (35,1%) dan sebagian kecil berasal dari Bidan-Poned-Rumah Sakit sebesar 17 pola rujukan (29,8). Sementara kejadian asfiksia bayi dari pasien preeklampsia terbanyak terdapat dengan derajat asfiksia ringan sebanyak 21 kasus (36,%), sedang 18 kasus (31,6%), tidak asfiksia 10 kasus (17,5%) dan sebagian kecil dengan derajat asfiksia berat 8 kasus (14,0%). Data tersebut memperlihatkan bahwa derajat asfiksia ringan sebagian besar didapatkan pada pola Bidan-Rumah Sakit dan Poned-Rumah Sakit sedangkan derajat asfiksia berat didapatkan pada pola Bidan-Poned-Rumah Sakit. Hubungan antara pola rujukan pasien preeklampsia dengan kejadian asfiksia menunjukkan nilai p=0,009 (p>0,05). Dari hasil di atas dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara pola rujukan pasien preeklampsia dengan kejadian asfiksia di Rumah Sakit Al-Ihsan tahun 2015. Semakin panjang pola rujukan pasien preeklampsia maka semakin berat derajat asfiksia pada bayi yang dilahirkan di Rumah Sakit Al-Ihsan Kabupaten Bandung Tahun 2015.
dc.description Preeklampsia merupakan kelainan pada kehamilan yang ditandai dengan adanya hipertensi (tekanan darah sistolik 140mmHg atau tekanan darah diastolik 90mmHg) disertai proteinuria yang terjadi pertama kali setelah usia kehamilan 20 minggu sampai dengan puerperium. Salah satu dampak dari preeklampsia adalah asfiksia bayi. Beberapa faktor risiko yang dapat meningkatkan kejadian preeklampsia adalah pola rujukan yang panjang. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pola rujukan pasien preeklampsia dengan kejadian asfiksia. Penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan rancangan cross sectional study. Sampel pada penelitian ini sebanyak 57 rekam medis pasien preeklampsia di RSUD Al Ihsan Kabupaten Bandung tahun 2015. Hasil penelitian menunjukan bahwa pola rujukan sebagian besar berasal dari pola Bidan-Rumah Sakit dan Poned-Rumah Sakit masing masing sebesar 20 pola rujukan (35,1%) dan sebagian kecil berasal dari Bidan-Poned-Rumah Sakit sebesar 17 pola rujukan (29,8). Sementara kejadian asfiksia bayi dari pasien preeklampsia terbanyak terdapat dengan derajat asfiksia ringan sebanyak 21 kasus (36,%), sedang 18 kasus (31,6%), tidak asfiksia 10 kasus (17,5%) dan sebagian kecil dengan derajat asfiksia berat 8 kasus (14,0%). Data tersebut memperlihatkan bahwa derajat asfiksia ringan sebagian besar didapatkan pada pola Bidan-Rumah Sakit dan Poned-Rumah Sakit sedangkan derajat asfiksia berat didapatkan pada pola Bidan-Poned-Rumah Sakit. Hubungan antara pola rujukan pasien preeklampsia dengan kejadian asfiksia menunjukkan nilai p=0,009 (p>0,05). Dari hasil di atas dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara pola rujukan pasien preeklampsia dengan kejadian asfiksia di Rumah Sakit Al-Ihsan tahun 2015. Semakin panjang pola rujukan pasien preeklampsia maka semakin berat derajat asfiksia pada bayi yang dilahirkan di Rumah Sakit Al-Ihsan Kabupaten Bandung Tahun 2015.
dc.format application/pdf
dc.language ind
dc.publisher Universitas Islam Bandung
dc.relation http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/dokter/article/view/4810/pdf
dc.rights Copyright (c) 2016 Prosiding Pendidikan Dokter
dc.source Prosiding Pendidikan Dokter; Vol 2, No 1, Prosiding Pendidikan Dokter (Agustus, 2016); 773-778
dc.source Prosiding Pendidikan Dokter; Vol 2, No 1, Prosiding Pendidikan Dokter (Agustus, 2016); 773-778
dc.source 2460-657X
dc.subject Proceedings of Medical study
dc.subject Asphyxia, Preeclampsia, Referral Pattern
dc.subject Pendidikan Dokter
dc.subject Asfiksia, Preeklampsia, Pola Rujukan
dc.title Hubungan Pola Rujukan Pasien Preeklampsia dengan Kejadian Asfiksia Bayi di Rumah Sakit Al Ihsan Kabupaten Bandung Tahun 2015
dc.title Hubungan Pola Rujukan Pasien Preeklampsia dengan Kejadian Asfiksia Bayi di Rumah Sakit Al Ihsan Kabupaten Bandung tahun 2015
dc.type info:eu-repo/semantics/article
dc.type info:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.type Peer-reviewed Article
dc.type Quantitative
dc.type Kuantitatif


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search Unisba Repository


Browse

My Account