Abstract. Early childhood education is very important to be implemented as a basis for the cultivation of etiquette. The background of this study was to be able to find out the etiquette planting strategy of the first kuttab students (aged 5-6 years) at Kuttab Al Fatih Cimenyan, Bandung. This research is a descriptive analytic study. The purpose of this study was to formulate a plan for the cultivation of etiquette, to identify the implementation of the etiquette planting, to find the results of the planting of etiquette in the first kuttab santri (age 5-6 years) at Kuttab Al Fatih Cimenyan, Bandung. The results of the study illustrate that first, the planning of etiquette planting: a) teacher preparation; b) preparation of the academic calendar; c) preparation of etiquette mapping; d) preparation of the method of planting manners; e) preparation of kuttab activity plans. Second, the implementation of etiquette planting: a) etiquette motivation by telling stories; b) example; c) habituation; d) reward and punishment. Third, the results of embedding adab in early Kuttab students 1: a) children can distinguish right from wrong according to their age; b) children can communicate well with older and younger people; c) children can obey rules during the core activities.Keywords: strategy, adab planting, children aged 5-6 years, kuttab Al Fatih CimenyanAbstrak.Pendidikan anak usia dini sangat penting dilaksanakan sebagai dasar bagi penanaman adab. Latar belakang penelitian ini agar dapat mengetahui Strategi penanaman adab pada santri kuttab awal 1 (usia 5-6 tahun) di Kuttab Al Fatih Cimenyan Bandung. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik. Tujuan penelitian ini ialah untuk memformulasikan perencanaan penanaman adab, untuk mengidentifikasikan pelaksanaan penanaman adab, untuk menemukan hasil penanaman adab pada santri kuttab awal 1 (usia 5-6 tahun) di Kuttab Al Fatih Cimenyan Bandung. Hasil penelitian menggambarkan bahwa pertama, perencanaan penanaman adab: a) penyiapan guru; b) penyusunan kalender akademik; c) penyusunan pemetaan adab; d) penyusunan metode penanaman adab; e) penyusunan rencana kegiatan kuttab. Kedua, pelaksanaan penanaman adab: a) motivasi adab dengan berkisah; b) keteladan; c) pembiasaan; d) reward dan punishment. Ketiga, hasil penanaman adab pada santri kuttab awal 1: a) anak dapat membedakan yang benar dan yang salah sesuai dengan usianya; b) anak dapat berkomunikasi yang baik kepada orang yang lebih tua dan yang lebih muda; c) anak dapat menaati peraturan selama kegiatan inti berlangsung.Kata kunci: strategi, penanaman adab, anak usia 5-6 tahun, kuttab Al Fatih Cimenyan