Advokasi Media Dalam Pemberitaan Jurnalisme Lingkungan

Abstract

Advokasi Media dalam pemberitaan kasus-kasus kerusakan lingkungan hidup memiliki domain penting bagi pembaca. Isu lingkungan hidup acapkali sering terabaikan atau

tersisihkan dalam pemberitaan reguler, ia kerapkali tak berdaya kalah ratting dengan berita- berita politik atau hiburan yang biasa menghiasi wajah media di Indonesia. Relasi

pemberitaan media terhadap isu lingkungan merupakan sebuah jembatan advokasi serta edukasi yang bisa saja menyadarkan arti pentingnya lingkungan hidup ditengah kerusakan lingkungan yang kian tak terkendali. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus, melalui purposive sampling subjek penelitian ini adalah berita mengenai isu lingkungan hidup yang hadir di Harian Umum Pikiran Rakyat dan Tribun Jabar. Tujuan dari penelitian ini untuk: 1. Mengetahui pemetaan isu lingkungan hidup yang dilakukan oleh Harian Umum Pikiran Rakyat dan Tribun Jabar melalui kegiatan jurnalisme lingkungan di dalam pemberitaan lingkungan hidup di Jawa Barat, 2.Mengetahui kebijakan redaksional dan manajemen keredaksian Harian Umum Pikiran Rakyat dan Tribun Jabar dalam melaksanakan kegiatan jurnalisme lingkungan di dalam pemberitaan lingkungan hidup, 3. Mengetahui target pemberitaan lingkungan hidup di Harian Umum Pikiran Rakyat dan Tribun Jabar dalam mengadvokasi persoalan lingkungan hidup melalui kegiatan jurnalisme lingkungan, 4. Mengetahui Bagaimanakah model advokasi jurnalisme lingkungan di Harian Umum Pikiran Rakyatdan Tribun Jabar. Dari hasil pembahasan diperoleh kesimpulan: 1. Menilik permasalahan isu lingkungan yang dikelola oleh Harian Umum Pikiran Rakyat dan Tribun Jabar, kedua media ini memiliki domain isu yang sama dalam pemberitaannya., 2. Dalam pemberitaan mengenai persoalan lingkungan hidup Harian Umum Pikiran Rakyat dan Tribun Jabar memiliki skema yang sama.,3. Mengenai target pemberitaan isu lingkungan hidup antara Harian Umum Pikiran Rakyat dan Tribun Jabar memiliki landasan atau pijakan yang sedikit berbeda., 4. Model advokasi pemberitaan mengenai isu lingkungan hidup antara Harian Umum Pikiran Rakyat dan Tribun Jabar memiliki pemetaan yang berbeda, walau keduanya menempatkan diri sebagai agen sosialisasi informasi tetapi Harian Umum Pikiran Rakyat model advokasi isu nya adalah persoalan evaluasi dan rehabilitasi, sementara Tribun Jabar memposisikan diri sebagai agen penegakan pembinaan dan penataan persoalan lingkungan hidup.