Universitas Islam Bandung Repository

Tinjauan Fikih Muamalah Akad Istishna terhadap Praktik Jual Beli Pesanan Parcel di Produsen Parcel “X”

Show simple item record

dc.contributor Fakultas Syariah
dc.creator Fauziyyah, Nur Azizah
dc.creator Febriadi, Sandy Rizki
dc.creator Rojak, Encep Abdul
dc.date 2020-07-26
dc.date.accessioned 2021-03-15T03:15:45Z
dc.date.available 2021-03-15T03:15:45Z
dc.identifier http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/hukum_ekonomi_syariah/article/view/22042
dc.identifier 10.29313/syariah.v6i2.22042
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/28021
dc.description Abstract — one form of muamalah that often happens is buying and selling, which is a form of contract of delivery of an item with other goods. Islam has provided rules that include pillars, condition, and other provisions in buying and selling. However, in practice there are trading activities that do not explain the information or provisions in the transaction so that this can be detrimental to one of them. Islamic law also makes it easy for consumers to get items that do not exist or are rarely on the market, namely in the form istishna contract. This istishna contract makes it easier for consumers to get the goods they want directly from the procedur. This research was conducted at the “x” parcel producer. The purpose of this research is to find out how the concept of istishna contract in fiqh muamalah, how to practice buying and selling parcel orders at the “x” parcel producer, and how to fiqh muamalah review istishna contract on the practice of buying and selling parcel order at “x” parcel producer. Qualitative research methods, and author data collection using field research methods. Data collection is observation and interview and using data analysis techniques using normative methods. The result of the study found that, there was still no disclosure of the producer regarding the provisions or procedures in detail, especially in the cancellation and delivery of orders. So consumers must incur additional costs if consumers do one or both of these things, this is detrimental to consumers.Keywords: Fiqh Muamalah, Istishna Contract, Buy and Sell Parcel Orders Abstrak — Salah satu bentuk muamalah yang sering terjadi adalah jual beli, yang merupakan suatu bentuk akad penyerahan sesuatu barang dengan barang lainnya. Islam telah memberikan aturan-aturan yang meliputi rukun, syarat, dan ketentuan-ketentuan lainnya dalam jual beli. Namun pada praktiknya di lapangan terdapat jual beli yang tidak menjelaskan informasi atau ketentuan dalam transaksi tersebut sehingga hal ini dapat merigikan salah satu pihak. Hukum Islam juga memberikan kemudahan kepada konsumen untuk mendapatkan barang yang tidak ada atau jarang di pasaran, yaitu dalam bentuk akad istishna. Akad istishna ini mempermudah konsumen untuk mendapatkan barang yang diinginkan langsung dari produsen. Penelitian ini dilakukan di produsen parcel “x”. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui bagaimana konsep akad istishna dalam fikih muamalah, bagaiamana praktik jual beli pesanan parcel di produsen parcel “x”, dan bagaiamana tinjauan fikih muamalah akad istishna terhadap praktik jual beli pesanan parcel di produsen parcel “x”. Metode penelitian kualitatif, dan pengumpulan data penulis menggunakan metode Field Research (lapangan). Pengumpulan data yaitu observasi dan interview (wawancara) dan menggunakan teknik analisis data dengan menggunakan metode normative. Hasil penelitian ditemukan bahwa, masih ada yang tidak diungkapkan produsen mengenai ketentuan atau prosedur secara detail terutama dalam pembatalan dan pengiriman pesanan. Sehingga konsumen harus mengeluarkan biaya tambahan apabila konsumen melakukan salah satu atau kedua hal tersebut, hal ini merugikan konsumen. Kata kunci: Fikih Muamalah, Akad Istishna, Jual Beli Pesanan Parcel
dc.format application/pdf
dc.language eng
dc.publisher Universitas Islam Bandung
dc.relation http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/hukum_ekonomi_syariah/article/view/22042/pdf
dc.rights Copyright (c) 2020 Prosiding Hukum Ekonomi Syariah
dc.source Prosiding Hukum Ekonomi Syariah; Vol 6, No 2, Prosiding Hukum Ekonomi Syariah (Agustus, 2020); 219-225
dc.source Prosiding Keuangan & Perbankan Syariah; Vol 6, No 2, Prosiding Hukum Ekonomi Syariah (Agustus, 2020); 219-225
dc.source 2460-2159
dc.source 10.29313/syariah.v6i2
dc.subject Hukum Ekonomi Syariah
dc.subject Fikih Muamalah, Akad Istishna, Jual Beli Pesanan Parcel ​
dc.title Tinjauan Fikih Muamalah Akad Istishna terhadap Praktik Jual Beli Pesanan Parcel di Produsen Parcel “X”
dc.type info:eu-repo/semantics/article
dc.type info:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.type Peer-reviewed Article
dc.type Kualitatif


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search Unisba Repository


Browse

My Account