Penerapan Metode TOPSIS Fuzzy Multiple Attribute Decision Making dalam Perankingan Calon Mahasiswa Baru yang Melalui Jalur PMDK

Abstract

PMDK adalah seleksi penerimaan mahasiswa baru yang ditujukan kepada siswa-siswa SMA/SMK/MK yang berprestasi. Sejumlah alternatif calon mahasiswa baru dengan kriteria penilaian tertentu harus diranking dan diseleksi oleh perguruan tinggi. Proses perankingan dan seleksi bertujuan untuk memilih beberapa alternatif terbaik berdasarkan beberapa atribut/kriteria yang digunakan. Masalah PMDK ini adalah permasalahan yang bersifat fuzzy dan memiliki atribut lebih dari satu (multiple attribute) sehingga dapat diselesaikan dengan model fuzzy multiple attribute decision making metode TOPSIS. Metode TOPSIS adalah salah satu metode pengambilan keputusan untuk mengurutkan nilai preferensi dari beberapa alternatif berdasarkan kedekatan dengan solusi idealnya. Kriteria yang digunakan dalam proses perankingan adalah jumlah sertifikat prestasi tingkat nasional, nilai rata-rata raport, nilai rata-rata matematika, nilai rata-rata IPA, jumlah sertifikat prestasi tingkat daerah, dan peringkat siswa di kelas. Hasil perankingan merekomendasikan calon mahasiswa yang memiliki tingkat kelayakan paling tinggi untuk lulus masuk perguruan tinggi adalah calon yang jarak antara nilai ternormalisasi terbobot dengan nilai terbesar dari seluruh nilai yang dapat dicapai untuk setiap atributnya kecil dan jarak antara nilai ternormalisasi terbobot dengan nilai terkecil dari seluruh nilai yang dapat dicapai untuk setiap atributnya besar.