dc.description.abstract |
Buah salak Salacca zalacca (Gaertner) Voss) adalah buah yang sering
dimanfaatkan oleh masyarakat, bagian buah salak sering dimanfaatkan oleh
masyarakat adalah buahnya. Penelitian yang dilakukan sebelumnya ekstrak etanol
buah salak memiliki aktivitas antihiperurisemia yaitu dalam menangani penyakit
gout arthritis, dimana pada penyakit ini terdapat proses inflamasi karena timbunan
kristal asam urat pada jaringan atau sendi. Penelitian ini dilakukan untuk
mengetahui aktivitas antiinflamasi ekstrak etanol buah salak yang diberikan
secara oral ditinjau dari volume rata-rata kaki tikus yang diinduksi karagenan.
Subjek penelitian terdiri dari 5 kelompok tikus yang diberi perlakuan yang
berbeda. Pada kelompok kontrol, diberikan CMC Na 0,5% secara oral, lalu kaki
kiri diberikan induksi karagenan 1%, dan kaki kanan diberi induksi NaCl 0,9% ,
pada pembanding diberikan Natrium diklofenak 4,5 mg/kg BB tikus dan kakikiri
tikus diinduksi karagenan 1%, dan pada kelompok sediaan uji diberikan ekstrak
etanol 200 mg/kg, 400 mg/kg, dan 800 mg/kg BB tikus dan kaki kiri tikus
dinduksi karagenan 1%. Hasil penelitian menunjukkan dosis 200 mg/kg , 400
mg/kg , dan 800 mg/kg BB tikus memiliki aktivitas antiinflamasi ditinjau dari
persentase inhibisi radang. Ekstrak buah salak dosis 200 mg/kg BB tikus, 400
mg/kg BB tikus, dan 800 mg/kg BB tikus memiliki aktivitas antiinflamasi dengan
persentase inhibisi radang rata-rata berturut-turut sebesar 14,707%; 17,396%;
29,038%. |
en_US |