| dc.contributor.author | Hafizhulluthfi, Iyad | |
| dc.date.accessioned | 2023-01-09T07:14:29Z | |
| dc.date.available | 2023-01-09T07:14:29Z | |
| dc.date.issued | 2020 | |
| dc.identifier.uri | http://hdl.handle.net/123456789/30716 | |
| dc.description.abstract | Abstrak. Salah satu bentuk permasalahan jual beli yang tidak di syariatkan Islam adalah jual beli organ tubuh manusia. khususnya jual beli organ gigi manusia. Kasus jual beli gigi ini terjadi pada mahasiswa kedokteran gigi saja. Dengan demikian, dalam skripsi ini penulis membahas tentang jual beli organ gigi sebagai media praktikum dikaitkan dengan pemikiran Yusuf al-Qardhawi dengan tujuan untuk mengetahui boleh atau tidaknya organ gigi tersebut dijual belikan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Sumber data yang digunakan peneliti yaitu data primer dan sekunder, dan teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu (library research) mencari data pada buku dan jurnal sebagai sumber utama yang ada hubungannya dengan masalah hukum jual beli organ tubuh manusia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: Pertama mendonorkan organ tubuh hukumnya boleh, apabila itu miliknya sendiri. Kedua, Yusuf al-Qardhawi menyatakan bahwa, tidak boleh memperjual belikan organ tubuh, karena anggota tubuh manusia itu bukan harta yang dapat di pertukarkan atau ditawarkan. Ketiga, objek yang dijual belikan berupa organ gigi, dan belum memenuhi syarat objek jual beli yang terdapat pada syarat kedua bahwa barang yang dijual belikan harus suci. Dalam hal jual beli organ tubuh, Yusuf al- Qardhawi berpendapat bahwa haramnya menjual organ gigi secara mutlak tanpa alasan. | en_US | 
| dc.publisher | Prodi Hukum Ekonomi Syariah, Fakultas Syariah, Universitas Islam Bandung, | en_US | 
| dc.subject | Tafsir Klasik, Jual Beli, Organ Tubuh, Gigi. | en_US | 
| dc.title | Tinjauan Pemikiran Yusuf Al-Qardhawi Terhadap Jual Beli Organ Gigi Sebagai Media Praktikum Di Estetika Dental Klinik Medan | en_US |