Abstract:
Tuberkulosis adalah infeksi oportunistik tersering dan penyebab kematian tersering
pada pasien HIV/AIDS. Banyak faktor yang mempengaruhi terjadinya tuberkulosis pada
pasien HIV/AIDS usia, jenis kelamin, status marital, jumlah CD4 &klasifikasi penyakit TB.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakteristik pasien TB dengan HIV/AIDS.
Rancangan penelitian ini secara deskriptif dengan metode potong lintang yang
dilakukan dengan cara melihat data rekam medik pasien TB dengan HIV/AIDS di Balai
Besar Kesehatan Paru Masyarakat (BBKPM) Bandung periode 2012-2014. Dari 25 pasien
TB dengan HIV/AIDS diambil sampel sebanyak 18 pasien.
Hasil penelitian menunjukan karakteristik pasien TB dengan HIV/AIDS menurut
jenis kelamin adalah perempuan (55,6%) laki-laki (44,4%), usia 24 -34 tahun (50%) 33-44
tahun (38,8%) >44 tahun (11,2%), status marital menikah (55,6%) tidak menikah (44,4%),
jumlah CD4 <200 sel/ μl (77,9%) ≥ 200 sel/ μl (22,3%), TB paru (72,2%) dan TB ekstra paru
(27,8%).
Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa secara umum karakteristik pasien TB
dengan HIV/AIDS berjenis kelamin perempuan, usia 24,1-34 tahun, dengan status marital
menikah, jumlah CD4 <200 sel/ μl, dan menderita TB paru.