Abstract:
Glimepirid merupakan antidiabetika oral yang memiliki karakteristik serbuk yang
bersifat hidrofob, beraglomerasi dan memiliki kelarutan praktis tidak larut dalam
air. Telah diketahui glimepirid memiliki 2 bentuk polimorf yaitu bentuk I dan II
dimana bentuk II memiliki kelarutan dalam air yang lebih baik. Pada penelitian ini
dilakukan eksplorasi dan karakterisasi glimepirid untuk meningkatkan kelarutan
dan disolusinya. Glimepirid diberikan perlakuan neat grinding, solvent drop
grinding dan solvent evaporation lalu dilakukan karakterisasi fisik menggunakan
scanning electron microscope, powder X-ray diffraction dan differential scanning
calorimetry serta karakterisasi fungsional dengan flow tester dan bulk density.
Dievaluasi kinerjanya dengan uji kelarutan dan uji disolusi dalam media larutan
dapar fosfat pH 7,4. Hasil karakterisasi dan evaluasi kinerja menunjukan metode
solvent evaporation dapat meningkatkan kelarutan glimepirid sebanyak 0,0046
mg/ml serta meningkatkan persentase disolusi pada menit ke-60 sebesar 31,47 %
akibat adanya proses amorfisasi.