Abstract:
Sejak tahun 2012 PT. BRI Syariah bekerjasama dengan pemerintah untuk
menyelenggarkan dan KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP)
yang ditujukan untuk meningkatkan daya beli rumah bagi Masyarakat
Berpenghasilan Rendah (MBR). Program yang diadakan ini sudah cukup bagus,
hanya saja berdasarkan kinerja di tahun 2012 realisasinya masih sangat jauh dari
harapan.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana Fasilitas
Likuiditas Pembiayaan Perumahan pada PT.BRI Syariah Kantor Cabang
Suniaraja Bandung, Bagaimana daya beli nasabah berpenghasilan rendah pada
PT.BRI Syariah Kantor Caang Suniaraja Bandung, dan bagaimana pengaruh
Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan terhadap daya beli nasabah
berpenghasilan rendah pada PT.BRI Syariah Kantor Cabang Suniaraja Bandung.
Sehingga tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Fasilitas Likuiditas
Pembiayaan Perumahan pada PT.BRI Syariah Kantor Cabang Suniaraja Bandung,
daya beli nasabah berpenghasilan rendah pada PT.BRI Syariah Kantor Caang
Suniaraja Bandung, dan pengaruh Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan
terhadap daya beli nasabah berpenghasilan rendah pada PT.BRI Syariah Kantor
Cabang Suniaraja Bandung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah
metode deskriptif dan assosiatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan
adalah wawancara, kuisioner, dan dokumentasi. Analisis data yang dilakukan
menggunakan metode kuantitatif dalam menganalisis Pengaruh Fasilitas
Likuiditas Pembiayaan Perumahan Terhadap Daya Beli Nasabah Berpenghasilan
Rendah.
Hasil Penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan
antara FLPP terhadap daya beli nasabah berpenghasilan rendah. Dengan variable
FLPP sebesar 6% dan sisanya 94% dipengaruhi faktor lain yang tidak diteliti
dalam penelitian ini.