Abstract:
Kulit yang terpapar oleh sinar matahari, cepat atau lambat dapat menimbulkan
pencoklatan pada kulit (tanning).Hal ini disebabkan oleh reaksi oksidasi radikal
bebas yang tidak stabil dalam melanin.Efek tersebut dapat dicegah dengan
senyawa antioksidan.Karotenoid terutama β-karoten merupakan senyawa
antioksidan alami yang banyak terdapat dalam umbi wortel (Daucus carota
L).Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui formula paling stabil
padalotionyang mengandung ekstrak wortel, mengetahui aktivitas antioksidan dari
ekstrak wortel serta mengetahui keamanan sediaan terhadap kulit dengan
melakukan uji iritasi. Hasil penelitian diperoleh nilai rendemen ekstrak dengan
metode maserasi menggunakan pelarut campur aseton-metanol (9,37:10 (v/v))
adalah 4,967%. Nilai IC50 pada pengujian aktivitas antioksidan dengan metode
peredaman DPPH adalah 459,035±0,148 ppm dan kadar β-karoten adalah
4,38x10-2%. Optimasi basis lotion dilakukan pada 4 formula berdasarkan
perbedaan konsentrasi dan kombinasi emulgator yaitu GMS dengan TEA dan
setostearil alkohol dengan natrium lauril sulfat. Formula paling stabil adalah
formula 1 dengan kombinasi emulgator GMS 5% dan TEA 1% berdasarkan
pengamatan organoleptis, uji sentrifugasi, freeze-thaw, viskositas, pH dan uji
stabilitas dipercepat. Uji iritasi sediaan lotion ekstrak wortel dilakukan terhadap
kelinci albino jantan galur New Zealand dengan nilai IIPK sediaan 0,78 dan basis
0,89 sehingga baik sediaan maupun basis bersifat hampir tidak mengiritasi.