Abstract:
Dalam rangka untuk meningkatkan pendapatan masyarakat dan pendapatan
daerah, tiap-tiap daerah sudah pasti berupaya untuk menggali potensi-potensi
ekonomi yang bisa dikembangkan. Kecamatan Sijuk merupakan salah satu
kecamatan di Kabupaten Belitung yang memiliki potensi pariwisata, potensi
kelautan dan industri kecil menengah sebagai pendukung kegiatan pariwisata
tersebut. Adapun sebagai pendukung dari keberlangsungan kegiatan
kepariwisataan tersebut adalah adanya suatu produk yang bisa dihasilkan guna
untuk penciptaan ciri khas dan pencitraan kawasan wisata. Salah satunya adalah
dengan penciptaan kerajinan hasil laut yakni bisa berupa souvenir maupun
barang-barang bernilai guna lainnya yang berbahan baku dari laut seperti
kerang-kerangan.
Dalam pengembangan usaha kerajinan kerang terdapat permasalahan, yakni
lemahnya nilai jual dan daya asing produk, sehingga harus dirumuskan dalam
sebuah strategi atau langkah konkrit.
Tujuan yang ingin dicapai yakni mengidentifikasi besaran keuntungan pengrajin
melalui tingkat permintaan dan penawaran, mengetahui potensi dan
permasalahan dalam daya saing produk, menentukan pusat-pusat persebaran
kegiatan kerajinan kerang dari kebijakan regional dan penentuan rumusan
strategi yang bisa dilakukan. Semua tujuan tersebut terjabarkan dan akan
dijawab pada analisis yang dilakukan yakni analisis permintaan dan penawaran,
analisis daya saing (Berlian Porter), analisis keruangan dan analisis SWOT.
Berdasarkan analisis yang telah dilakukan didapatkan hasil mengenai jumlah
permintaan yang meningkat pada setiap tahunnya sebesar 3,2% pertahun,
sehingga adanya penambahan produksi untuk bisa memenuhi permintaan
konsumen, tingkat daya saing yang menunjukkan bahwa usaha kerajinan kerang
ini mempunyai prospek untuk dikembangkan, penentuan pusat-pusat kegiatan
yang tersebar di dalam maupun di luar Kecamatan Sijuk atas dasar struktur dan
pola ruang pada RTRW Kabupaten Belitung tahun 2005-2014, serta penjabaran
strategi untuk pencapaian pengembangan kerajinan kerang dengan langkah
utama yakni peningkatan SDM bagi pengrajin, menambah rekan bisnis di luar
daerah dan menambah nilai guna kerang dalam berbagai produk lainnya.
