Abstract:
Baitul Maal Wat Tamwil (BMT) merupkan lembaga keuangan syari’ah informal yang
didirikan sebagai pendukung dalam pengembangan ekonomi di Pesantren pada khususnya dan
meningkatkan ekonomi masyarakat pada umumnya. KBMT Amanah Syar’iyyah Garut
merupakan salah satu lembaga keuangan (LK), penulis mengambil penelitian tentang peran
KBMT Amanah Syari’ah dalam pengembangan ekonomi karena penulis ingin mengetahui
dengan didirikannya BMT, perekonomian masyarakat meningkat atau tidak, sesuai dengan
peranan BMT sebagai lembaga keuangan.
Permasalahan yang penulis teliti adalah Bagaimana konsep KBMT dalam
pengembangan ekonomi Syari’ah, Bagaimana pelaksanaan pengembangan ekonomi Syari’ah
KBMT Amanah Syar’iyyah di Pesantren Persis No. 99 Rancabango, dan Bagaimana peran
KBMT Amanah Syar’iyyah dalam pengembangan ekonomi di Pesantren Persis No. 99
Rancabango. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui konsep KBMT dalam
pengembangan ekonomi Syari’ah, pelaksanaan pengembangan ekonomi Syari’ah KBMT
Amanah Syar’iyyah di Pesantren Persis No. 99 Rancabango, dan peran KBMT Amanah
Syar’iyyah dalam pengembangan ekonomi di Pesantren Persis No. 99 Rancabango.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif serta
membagikan kuesioner mengenai peran KBMT Amanah Syar’iyyah disertai dengan wawancara
kepada pengurus KBMT Amanah Syar’iyyah. Dari hasil penelitian yang didapat adalah konsep
KBMT dalam pengembangan ekonomi syari’ah berbeda dengan konsepsi ekonomi Kapitalis atau
yang biasa disebut dengan ekonomi konvensional. Operasional di KBMT Amanah Syar’iyyah
usahanya pada dasarnya hampir mirip dengan perbankan Syari’ah, dan KBMT Amanah
Syar’iyyah telah menjalankan perannya dengan baik yaitu mensejahterakan anggotanya. Dalam
hal ini nasabah KBMT meningkat dalam hal perekonomian, maka dari itu nasabah KBMT dan
perekonomian di Pesantren sejahtera ddibanding sebelum didirikannya KBMT.
