Universitas Islam Bandung Repository

Kajian Analisis Resiko Bencana Sesar Dalam Penyusunan Arahan Pemanfaatan Ruang Berbasis Mitigasi Bencana Sesar (Studi Kasus Kecamatan Lembang)

Show simple item record

dc.contributor.author Wardhiny, Bunga Kusuma
dc.date.accessioned 2017-02-02T02:40:21Z
dc.date.available 2017-02-02T02:40:21Z
dc.date.issued 2014
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/8270
dc.description.abstract Bencana Alam Gempa Bumi sering menjadi salah satu bencana yang sering terjadi di Indonesia .Lintasan yang dilalui oleh sesar lembang di Kecamatan Lembang merupakan wilayah pemukiman yang padat dan dapat berpotensi membahayakan. Para peneliti sepakat, jika terjadi pergerakan di patahan itu, maka akan dapat memicu gempa bumi dan yang akan mengancam hidup banyak orang. Namun sayangnya, masyarakat yang tinggal di sekitar Lembang belum banyak yang mengetahui bahaya tentang pergerakan Sesar Lembang ini. Dari daerah yang dilaluinya, sesar lembang tentu saja mempunyai dampak-dampak bila aktif atau bergeser secara tiba-tiba. Getaran akibat pergerakan berada di bawah tanahi ni memberikan pengaruh luas, namun tidak terlalu berbahaya. Hal ini sangat bergantung pada tingkat kedalaman getaran. Struktur patahan menyebabkan gempa di permukaan, yang dalam hal ini bisa merusak bangunan diatasnya serata keadaan jumlah penduduk lintasan sesar lembang Kecamatan Lembang yang mencapai 100.922 jiwa. Berikut jumlah penduduk di 10 desa yang terdapat di Kecamatan Lembang.Kecamatan lembang memiliki potensi akan terjadinya bencana alam gempa bumi yang diakibatkan oleh pergeseran sesar lembang. Kondisi ini akan mengancam keselamatan jiwa dan harta benda penduduk yang berada di kawasan tersebut. Perencanaan dan pengelolaan kawasan rawan bencana alam perlu diperlakukan secara khusus melalui usaha pencegahan dan dapat disimpulkan rumusan masalah adalah “Apa Dampak , Besaran Resiko Bencana yang ditimbulkan oleh Sesar Lembang di Kecamatan Lembang dan Bagaimana Mengurangi Resiko Bencana Sesar Lembang dalam Penataan Ruang”.Melihat fenomena diatas tujuan yang ingin dicapai dalam studi ini adalah Mengindentifikasi Dampak Resiko Bencana Sesar Lembang,menganalisis resiko bencana sesar lembang,menyusun arahan pemanfaatan ruang dengan menggunakan analisis resiko bencana dan kesesuaian lahan.Metode analisis yang dipakai pada studi ini adalah metode analisis kajian resiko bencana yaitu analisis kepadatan penduduk,kepadatan permukiman dan analisis kesuaian lahan untuk Berdasarkan hasil analisis kecamatan lembang menunjukan zona wilayah aman,waspada dan bahaya serta tingkat resiko yang tinggi dari beberapa indikator yang berada pada 5 Desa yaitu Gudangkahuripan, Kayuambon, Langensari, Lembang, Mekarwangi yang terletak pada radius 6,7,8,9 dan 10 sedangkan nilai kerugian kerentanan keseluruhan yang terjadi akibat bencana alam gempa bumi yang di akibatkan oleh pergerakan sesar lembang dan kerugian besar berada mencapai lebih dari Rp.1.127.169.668.750 Berdasarkan pembahasan yang telah didapat, peneliti memberikan rekomendasi terhadap pola pemanfaatan ruang berbasis mitigasi bencana di zona bahaya,waspada dan aman dan tingkat resiko dan kerugian yang tinggi yaitu sebagian permukiman pada zona bahaya 250 m dari pusat lintasan sesar lembang diralokasikan pada wilayah zona aman karena akan dijadikan ruang terbuka hijau untuk meminimalisasikan tingkat kerugian serta mengatur penggunaan lahan untuk fasilitas umum dan adanya jalur evakuasi dan system peringatan dini agar tidak terjadi kerugian dan tingkat resiko yang tinggi en_US
dc.publisher Fakultas Teknik Universitas Islam Bandung (UNISBA) en_US
dc.subject Risiko Bencana, Sesar Lembang, Gempa Bumi en_US
dc.title Kajian Analisis Resiko Bencana Sesar Dalam Penyusunan Arahan Pemanfaatan Ruang Berbasis Mitigasi Bencana Sesar (Studi Kasus Kecamatan Lembang) en_US
dc.type Article en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search Unisba Repository


Browse

My Account