Universitas Islam Bandung Repository

Pengembangan Metode Deteksi Timbal dan Merkuri Pencemar Pangan Berdasarkan Pembentukan Senyawa Kompleks Berwarna

Show simple item record

dc.contributor
dc.contributor
dc.creator Juliana, Poppy Sarah
dc.creator Kurniaty, Nety
dc.creator Miftah, Amir Musadad
dc.date 2016-08-11
dc.identifier http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/farmasi/article/view/4549
dc.description Abstract. Heavy metal is a substance that is not needed by the body so that its presence inside body with excessive amounts can have negative effect on health. The ability of the heavy metal forming complex compound with ligand became into the basic principles of the development of this method by using a testing strip from cellulose acetate membrane material and spectrophotometry uv-vis. Tested heavy metals were lead and mercury using ditizon as ligand to form a complex compound. In ditizon testing strip method which tested against lead and mercury had limit of detection was at 7 ppm and 5 ppm respectively. The shelf life of testing strip that was stored in dark condition could last for 5 days while on a testing strip that was stored with exposure to UV could only last for 8 hours. In spectrophotometry uv-visible method light could be used in complex compound of ditizon-lead with  limit of detection was 0.005 ppm and had not continued at complex compound of ditizon-mercury because there was no linear curve between concentration and absorbance so that needed further treatment to be used by spectrophotometry uv-visibel. Ditizon solution used in visible spectrophotometry uv-visible method was stored in two different containers, which were brown bottle and clear bottle with storage condition at room temperature and low temperature. The shelf life of ditizon solution in brown bottle with room temperature storage condition changed after five days of storage, while at low temperature,  the temperature did not change during the storage period for one month. On clear bottles with room temperature storage condition changed after one day while at low temperature storage changed on the third day of the storage period.Abstrak. Logam berat merupakan zat yang tidak diperlukan oleh tubuh sehingga keberadaannya dalam tubuh dengan jumlah yang berlebih dapat memberikan dampak yang buruk untuk kesehatan tubuh. Kemampuan logam berat yang mampu membentuk senyawa kompleks dengan ligan menjadi prinsip dasar pengembangan metode ini dengan menggunakan carik uji dari bahan membran selulosa asetat dan spektrofotometri sinar tampak. Logam berat yang diuji adalah timbal dan merkuri dengan menggunakan ditizon sebagai ligan yang dapat membentuk senyawa kompleks. Pada metode carik uji ditizon yang diuji terhadap timbal dan merkuri memiliki limit deteksi masing-masing adalah 7 ppm dan 5 ppm. Masa simpan carik uji yang disimpan dalam kondisi gelap dapat bertahan selama 5 hari sedangkan pada carik uji yang disimpan dengan paparan sinar UV hanya mampu bertahan selama 8 jam. Pada metode spektrofotometri sinar tampak mampu digunakan pada senyawa kompleks ditizon-timbal dengan limit deteksi 0,005 ppm dan belum berlanjut pada senyawa kompleks ditizon-merkuri karena tidak mendapatkan kurva yang linier antara konsentrasi dan absorbansi sehingga diperlukan perlakuan lebih lanjut agar dapat digunakan menggunakan spektrofotometri sinar tampak. Larutan ditizon yang digunakan pada metode spektrofotometri sinar tampak disimpan di dalam dua wadah yang berbeda yaitu pada botol cokelat dan botol bening dengan kondisi penyimpanan pada suhu ruangan dan suhu dengan temperatur rendah. Masa simpan larutan ditizon di dalam botol cokelat dengan kondisi penyimpanan suhu ruangan terjadi perubahan setelah lima hari penyimpanan sedangkan pada suhu temperatur rendah tidak terjadi perubahan selama satu bulan masa penyimpanan. Pada botol bening dengan kondisi penyimpanan suhu ruangan terjadi perubahan setelah satu hari sedangkan penyimpanan pada suhu temperatur rendah terjadi perubahan pada hari ketiga masa penyimpanan.
dc.description Logam berat merupakan zat yang tidak diperlukan oleh tubuh sehingga keberadaannya dalam tubuh dengan jumlah yang berlebih dapat memberikan dampak yang buruk untuk kesehatan tubuh. Kemampuan logam berat yang mampu membentuk senyawa kompleks dengan ligan menjadi prinsip dasar pengembangan metode ini dengan menggunakan carik uji dari bahan membran selulosa asetat dan spektrofotometri sinar tampak. Logam berat yang diuji adalah timbal dan merkuri dengan menggunakan ditizon sebagai ligan yang dapat membentuk senyawa kompleks. Pada metode carik uji ditizon yang diuji terhadap timbal dan merkuri memiliki limit deteksi masing-masing adalah 7 ppm dan 5 ppm. Masa simpan carik uji yang disimpan dalam kondisi gelap dapat bertahan selama 5 hari sedangkan pada carik uji yang disimpan dengan paparan sinar UV hanya mampu bertahan selama 8 jam. Pada metode spektrofotometri sinar tampak mampu digunakan pada senyawa kompleks ditizon-timbal dengan limit deteksi 0,005 ppm dan belum berlanjut pada senyawa kompleks ditizon-merkuri karena tidak mendapatkan kurva yang linier antara konsentrasi dan absorbansi sehingga diperlukan perlakuan lebih lanjut agar dapat digunakan menggunakan spektrofotometri sinar tampak. Larutan ditizon yang digunakan pada metode spektrofotometri sinar tampak disimpan di dalam dua wadah yang berbeda yaitu pada botol cokelat dan botol bening dengan kondisi penyimpanan pada suhu ruangan dan suhu dengan temperatur rendah. Masa simpan larutan ditizon di dalam botol cokelat dengan kondisi penyimpanan suhu ruangan terjadi perubahan setelah lima hari penyimpanan sedangkan pada suhu temperatur rendah tidak terjadi perubahan selama satu bulan masa penyimpanan. Pada botol bening dengan kondisi penyimpanan suhu ruangan terjadi perubahan setelah satu hari sedangkan penyimpanan pada suhu temperatur rendah terjadi perubahan pada hari ketiga masa penyimpanan.
dc.format application/pdf
dc.language ind
dc.publisher Universitas Islam Bandung
dc.relation http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/farmasi/article/view/4549/pdf
dc.rights Copyright (c) 2016 Prosiding Farmasi
dc.source Prosiding Farmasi; Vol 2, No 2, Prosiding Farmasi (Agustus, 2016); 488-495
dc.source Prosiding Farmasi; Vol 2, No 2, Prosiding Farmasi (Agustus, 2016); 488-495
dc.source 2460-6472
dc.subject
dc.subject
dc.subject Kimia Farmasi
dc.subject merkuri, timbal, carik uji, spektrofotometri uv-vis
dc.title Pengembangan Metode Deteksi Timbal dan Merkuri Pencemar Pangan Berdasarkan Pembentukan Senyawa Kompleks Berwarna
dc.title Pengembangan Metode Deteksi Timbal dan Merkuri Pencemar Pangan Berdasarkan Pembentukan Senyawa Kompleks Berwarna
dc.type info:eu-repo/semantics/article
dc.type info:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.type Peer-reviewed Article
dc.type
dc.type Eksperimen Laboratorium


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search Unisba Repository


Browse

My Account