Abstract:
Lembaga wakaf memerlukan lebih dari sekadar mengembangkan produk yang baik, menetapkan harga yang menarik, dan membuat produk itu mudah diakses oleh pelanggan sasaran, tetapi juga harus berkomunikasi dengan stakeholder, orang yang potensial memberi wakaf, dan masyarakat umum. Peningkatan penghimpunan dana wakaf dipengaruhi oleh bauran promosi yang dilakukan. Hal ini didasari oleh pendapat pakar yang menyimpulkan bahwa biaya promosi memiliki pengaruh positif signifikan terhadap penghimpunan dana wakaf. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bauran promosi yang dilaksanakan, program penghimpunan, dan besaran pengaruh bauran promosi yang Islami terhadap peningkatan penghimpunan dana wakaf di Pusbang Wakaf DT. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode verivikatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dokumentasi, pedoman wawancara, dan studi kepustakaan. Analisis data dilakukan dengan metode kuantitatif, serta mencari pengaruh antar variabel menggunakan metode analisis regresi sederhana. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan bauran promosi dan program penghimpunan dana belum efektif. Hal ini terlihat dari Pusbang Wakaf DT yang belum mengunakan semua alat promosi, anggaran biaya promosi yang masih bersisa, dan belum berhasilnya mencapai target penghimpunan dana wakaf yang ditetapkan. Besaran pengaruh bauran promosi yang Islami terhadap peningkatan penghimpunan dana wakaf di Pusbang Wakaf DT sangat kuat.
