Universitas Islam Bandung Repository

Studi Korelasi Work Family Conflict dengan Coping Strategy pada Bidan di Kota Cimahi

Show simple item record

dc.contributor
dc.contributor
dc.creator Sestrida, Dinda Desy
dc.creator Diantina, Fanni Putri
dc.date 2017-01-25
dc.date.accessioned 2019-09-10T01:54:30Z
dc.date.available 2019-09-10T01:54:30Z
dc.identifier http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/psikologi/article/view/6024
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/21129
dc.description Abstract. There are 43 midwives in Cimahi City that work in two different places, they work in health institutions and also set up an independent clinic. They also have a role as a housewives that often have to deal with a hard decision to take responsibility in a balanced between one work and another. This condition as stated by Greenhaus and Beutell (1985) that called work-family conflict that means a form af inter-role conflict which the role obligation both from the workplace and family itself are conflicting or appropriate in some cases. The difficulties that faced by midwives its not often makes them exhausted. it indicates there a stress condition among them. Naturally individuals who are having stress will make some efforts to reduce tensions through coping strategy. According to Lazarus & Folkman coping strategy,is a process whereby these individuals try to set the perception gap between the demands of stressful situations in their ability to fulfill an obligation. The purpose of this research is to figure out how closely the relationship between work-family and coping strategy in the midwives at Cimahi City Itself. The research method used is correlational method. Based on data, showed the value of C = 0.4473, which means in the criteria table is close sufficient that is strong enough between the work-family conflict with coping strategy of the Cimahi City midwives. Abstrak. Sebanyak 43 bidan di Kota Cimahi bekerja di dua tempat yaitu di Instansi kesehatan dan membuka praktek mandiri. Mereka juga berperan sebagai ibu rumah tangga yang seringkali dihadapkan pada suatu keadaan yang sulit untuk memilih menjalankan tanggung jawabnya secara seimbang. Kondisi yang dirasakan oleh bidan ini menurut Greenhaus dan Beutell (1985) disebut dengan work-family conflict yang berarti suatu bentuk konflik antarperan dimana tuntutan-tuntutan peran yang berasal dari pekerjaan dan keluarga saling bertentangan atau tidak sesuai dalam beberapa hal. Kesulitan yang dirasakan oleh bidan tak jarang membuatnya kelelahan sampai dengan jatuh sakit. Hal ini mengindikasikan adanya kondisi stres yang dirasakan oleh bidan. Secara alami individu yang dilanda stres akan melakukan upaya-upaya untuk mereduksi ketegangan akibat stres melalui coping strategy. Menurut Lazarus & Folkman coping strategy, yaitu suatu proses dimana individu mencoba untuk mengatur kesenjangan persepsi antara tuntutan situasi yang menekan dengan kemampuan mereka dalam memenuhi suatu tuntutan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa erat hubungan work-family conflict dengan coping strategy pada bidan di Kota Cimahi. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode korelasional. Berdasarkan data, didapatkan hasil nilai C = 0,4473, yang berdasarkan tabel kriteria termasuk dalam kategori keeratan yang cukup kuat antara work-family conflict dengan coping strategy pada bidan di Kota Cimahi. 
dc.description Sebanyak 43 bidan di Kota Cimahi bekerja di dua tempat yaitu di Instansi kesehatan dan membuka praktek mandiri. Mereka juga berperan sebagai ibu rumah tangga yang seringkali dihadapkan pada suatu keadaan yang sulit untuk memilih menjalankan tanggung jawabnya secara seimbang. Kondisi yang dirasakan oleh bidan ini menurut Greenhaus dan Beutell (1985) disebut dengan work-family conflict yang berarti suatu bentuk konflik antarperan dimana tuntutan-tuntutan peran yang berasal dari pekerjaan dan keluarga saling bertentangan atau tidak sesuai dalam beberapa hal. Kesulitan yang dirasakan oleh bidan tak jarang membuatnya kelelahan sampai dengan jatuh sakit. Hal ini mengindikasikan adanya kondisi stres yang dirasakan oleh bidan. Secara alami individu yang dilanda stres akan melakukan upaya-upaya untuk mereduksi ketegangan akibat stres melalui coping strategy. Menurut Lazarus & Folkman coping strategy, yaitu suatu proses dimana individu mencoba untuk mengatur kesenjangan persepsi antara tuntutan situasi yang menekan dengan kemampuan mereka dalam memenuhi suatu tuntutan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa erat hubungan work-family conflict dengan coping strategy pada bidan di Kota Cimahi. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode korelasional. Berdasarkan data, didapatkan hasil nilai C = 0,4473, yang berdasarkan tabel kriteria termasuk dalam kategori keeratan yang cukup kuat antara work-family conflict dengan coping strategy pada bidan di Kota Cimahi. 
dc.format application/pdf
dc.language ind
dc.publisher Universitas Islam Bandung
dc.relation http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/psikologi/article/view/6024/pdf
dc.rights Copyright (c) 2017 Prosiding Psikologi
dc.source Prosiding Psikologi; Vol 3, No 1, Prosiding Psikologi (Februari, 2017); 219-223
dc.source Prosiding Psikologi; Vol 3, No 1, Prosiding Psikologi (Februari, 2017); 219-223
dc.source 2460-6448
dc.subject
dc.subject work family conflict, coping strategy, and midwives
dc.subject Psikologi/ Psikologi
dc.subject work family conflict, coping strategy, dan bidan
dc.title Studi Korelasi Work Family Conflict dengan Coping Strategy pada Bidan di Kota Cimahi
dc.title Studi Korelasi Work Family Conflict dengan Coping Strategy pada Bidan di Kota Cimahi
dc.type info:eu-repo/semantics/article
dc.type info:eu-repo/semantics/publishedVersion
dc.type Peer-reviewed Article
dc.type
dc.type Studi Korelasi


Files in this item

Files Size Format View

There are no files associated with this item.

This item appears in the following Collection(s)

  • Sp - Psikologi [970]
    Koleksi skripsi ringkas dalam format artikel Fakultas Psikologi

Show simple item record

Search Unisba Repository


Browse

My Account