Abstract. Hotel X Bandung is hospitality industry fields engaged in services. The operational division is the most important part because they directly provide services to costumers. Based on the data, there were complaint about the cleanliness and the service of the hotel are the responsibility of the employee's housekeeping. Housekeeping employee is an employee who has the competence to work adequately, but the performance of his work has not been as expected by the company. Housekeeping employees complained about the chances to achieve the accomplishment of work is very small, don't get the award, limited career development, routine tasks so dull as well as responsibility and authority is limited. According to Herzberg’s hygiene factors not causing job satisfaction, factors which are the source of job satisfaction is the motivator factors that if fulfilled can form a strong motivation to produce the performance of good works. The purpose of this research is to know the description of empirically about job satisfaction as seen from the factors that cause job satisfaction and the factors that prevented job dissatisfaction on the employee's housekeeping in the hotel X. The methods used in this research is a descriptive study with a total of 13 subject people. Based on the results of the processing of data obtained 4 people have the hygiene factors and motivators factors are high, 7 people have hygiene factors high and motivator factors are low. While the 2 people have a hygiene factors and motivator factors low. Abstract. Hotel X Bandung merupakan industri perhotelan yang bergerak dibidang pelayanan jasa. Bagian operasional dalam industri perhotelan merupakan bagian yang penting karena secara langsung memberikan pelayanan jasa kepada konsumen. Berdasarkan data, terdapat keluhan mengenai kebersihan dan pelayanan hotel yang merupakan tanggung jawab karyawan housekeeping. Karyawan housekeeping merupakan karyawan yang memiliki kompetensi kerja yang memadai, namun performance kerjanya belum sesuai dengan yang diharapkan oleh perusahaan. Karyawan housekeeping mengeluhkan mengenai peluang untuk mencapai prestasi kerja sangat kecil, tidak mendapatkan penghargaan, perkembangan karirnya terbatas, tugas yang rutin sehingga membosankan serta tanggung jawab dan wewenang yang terbatas. Menurut Herzberg terpenuhinya hygiene factors tidak akan menimbulkan kepuasan kerja, faktor-faktor yang merupakan sumber dari kepuasan kerja adalah motivator factors yang apabila terpenuhi dapat membentuk motivasi yang kuat hingga dapat menghasilkan kinerja pekerjaan yang baik. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui gambaran secara empiris mengenai kepuasan kerja dilihat dari faktor-faktor yang menimbulkan kepuasan kerja dan faktor yang mencegah ketidakpuasan kerja pada karyawan housekeeping di hotel X Bandung. Metoda yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi deskriptif dengan jumlah subjek 13 orang. Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh 4 orang memiliki hygiene factors yang tinggi dan motivator factors yang tinggi, 7 orang memiliki hygiene factors yang tinggi dan motivator factors yang rendah. sedangkan 2 orang memiliki hygiene factors yang rendah dan motivator factors yang rendah.
Hotel X Bandung merupakan industri perhotelan yang bergerak dibidang pelayanan jasa. Bagian operasional dalam industri perhotelan merupakan bagian yang penting karena secara langsung memberikan pelayanan jasa kepada konsumen. Berdasarkan data, terdapat keluhan mengenai kebersihan dan pelayanan hotel yang merupakan tanggung jawab karyawan housekeeping. Karyawan housekeeping merupakan karyawan yang memiliki kompetensi kerja yang memadai, namun performance kerjanya belum sesuai dengan yang diharapkan oleh perusahaan. Karyawan housekeeping mengeluhkan mengenai peluang untuk mencapai prestasi kerja sangat kecil, tidak mendapatkan penghargaan, perkembangan karirnya terbatas, tugas yang rutin sehingga membosankan serta tanggung jawab dan wewenang yang terbatas. Menurut Herzberg terpenuhinya hygiene factors tidak akan menimbulkan kepuasan kerja, faktor-faktor yang merupakan sumber dari kepuasan kerja adalah motivator factors yang apabila terpenuhi dapat membentuk motivasi yang kuat hingga dapat menghasilkan kinerja pekerjaan yang baik. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui gambaran secara empiris mengenai kepuasan kerja dilihat dari faktor-faktor yang menimbulkan kepuasan kerja dan faktor yang mencegah ketidakpuasan kerja pada karyawan housekeeping di hotel X Bandung. Metoda yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi deskriptif dengan jumlah subjek 13 orang. Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh 4 orang memiliki hygiene factors yang tinggi dan motivator factors yang tinggi, 7 orang memiliki hygiene factors yang tinggi dan motivator factors yang rendah. sedangkan 2 orang memiliki hygiene factors yang rendah dan motivator factors yang rendah.