dc.contributor |
|
|
dc.contributor |
|
|
dc.creator |
Maharani, Resti |
|
dc.creator |
Baksin, Askurifai |
|
dc.date |
2017-01-25 |
|
dc.date.accessioned |
2019-09-12T03:00:38Z |
|
dc.date.available |
2019-09-12T03:00:38Z |
|
dc.identifier |
http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/Jurnalistik/article/view/5943 |
|
dc.identifier.uri |
http://hdl.handle.net/123456789/23366 |
|
dc.description |
Majalah memiliki fungsi tidak hanya sebagai media informasi tetapi juga sebagai sebuah industri, dimana didalamnya ada pihak-pihak yang mencari keuntungan melalui sebuah konten yang menarik. Hal ini semakin terlihat jelas ketika kapitalis menguasai. Bersambut dengan itu, dewasa kini banyak wanita yang menyuarakan mengenai kebebasan dalam meng-ekspresikan diri, disebabkan oleh budaya patriarki yang kerap menempatkan wanita dibawah pria. Kapitalis sadar akan hal ini, dan memanfaatkan kondisi sebagai sebuah kesempatan untuk menghasilkan uang. Wanita memiliki kelebihan yang tidak dimiliki pria, tubuh dengan lekukan indah menjadi suatu yang menarik untuk dipertontonkan. Karena hal iitu, wanita kini kerap dijadikan sebagai objek komoditi kaum kapitalis. Dalam Majalah For Him Magazine, wanita mengalami proses komodifikasi sehingga model dibuat seindah mungkin untuk dapat menarik perhatian pembeli. Berangkat dari permasalahan tersebut, maka penulis melakukan penelitian mengenai “Komodifikasi Tubuh Wanita dalam Majalah For Him Magazine”. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian kualitatif dengan analisis Semiologi Roland Barthes guna menemukan makna tersembunyi dibalik simbol-simbol yang terdapat dalam cover dan berbagai rubrik. Hasil penelitian komodifikasi ini yang dilihat secara denotasi dan konotasi menunjukkan bahwa majalah For Him Magazine menganut ideologi kapitalis dan telah memanfaatkan kebertubuhan wanita untuk meraih pundi-pundi uang.Magazine has a function, not only as a medium of information, but also as an industry, which is seeking profit through content, and it’s increasingly evident when capitalist master. At the same time, many women are voicing about freedom in expressing theirselves, causes by patriarchal culture that often puts women under men. Capitalists are aware of this and take advantage of the conditions as an opportunity to make money.Women have advantages which is not possessed man, beautiful body with grooves into something interesting for reassembly. Therefore, women are now often made the object of capitalist commodity. In For Him Magazine, women got experience into the process of commodification which the model was made as beautiful as possible to attract attention. From that, author do a research about “Commodification of The Female Body in For Him Magazine”. This research is using qualitative research method with analysis Roland Barthes semiotic in order to found hidden meaning behind the symbols on the magazine cover and content.The result of this study, authors found that this commodification research results were seen in denotation and connotation indicates that For Him Magazine embraced capitalist ideology and have taken advantage of a woman’s body for money. |
|
dc.description |
Majalah memiliki fungsi tidak hanya sebagai media informasi tetapi juga sebagai sebuah industri, dimana didalamnya ada pihak-pihak yang mencari keuntungan melalui sebuah konten yang menarik. Hal ini semakin terlihat jelas ketika kapitalis menguasai. Bersambut dengan itu, dewasa kini banyak wanita yang menyuarakan mengenai kebebasan dalam meng-ekspresikan diri, disebabkan oleh budaya patriarki yang kerap menempatkan wanita dibawah pria. Kapitalis sadar akan hal ini, dan memanfaatkan kondisi sebagai sebuah kesempatan untuk menghasilkan uang. Wanita memiliki kelebihan yang tidak dimiliki pria, tubuh dengan lekukan indah menjadi suatu yang menarik untuk dipertontonkan. Karena hal iitu, wanita kini kerap dijadikan sebagai objek komoditi kaum kapitalis. Dalam Majalah For Him Magazine, wanita mengalami proses komodifikasi sehingga model dibuat seindah mungkin untuk dapat menarik perhatian pembeli. Berangkat dari permasalahan tersebut, maka penulis melakukan penelitian mengenai “Komodifikasi Tubuh Wanita dalam Majalah For Him Magazine”. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian kualitatif dengan analisis Semiologi Roland Barthes guna menemukan makna tersembunyi dibalik simbol-simbol yang terdapat dalam cover dan berbagai rubrik. Hasil penelitian komodifikasi ini yang dilihat secara denotasi dan konotasi menunjukkan bahwa majalah For Him Magazine menganut ideologi kapitalis dan telah memanfaatkan kebertubuhan wanita untuk meraih pundi-pundi uang. |
|
dc.format |
application/pdf |
|
dc.language |
ind |
|
dc.publisher |
Prosiding Jurnalistik |
|
dc.publisher |
Prosiding Jurnalistik |
|
dc.relation |
http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/Jurnalistik/article/view/5943/pdf |
|
dc.rights |
Copyright (c) 2017 Prosiding Jurnalistik |
|
dc.source |
Prosiding Jurnalistik; Vol 3, No 1, Prosiding Jurnalistik (Februari, 2017); 35-41 |
|
dc.source |
Prosiding Jurnalistik; Vol 3, No 1, Prosiding Jurnalistik (Februari, 2017); 35-41 |
|
dc.source |
2460-6529 |
|
dc.subject |
Journalisme |
|
dc.subject |
Magazine, Commodification, Women, Semiotic |
|
dc.subject |
Ilmu Jurnalistik |
|
dc.subject |
Komodifikasi, majalah, wanita, semiotika |
|
dc.title |
Komodifikasi Tubuh Wanita dalam Majalah For Him Magazine |
|
dc.title |
Komodifikasi Tubuh Wanita dalam Majalah For Him Magazine |
|
dc.type |
info:eu-repo/semantics/article |
|
dc.type |
info:eu-repo/semantics/publishedVersion |
|
dc.type |
Peer-reviewed Article |
|
dc.type |
Qualitative |
|
dc.type |
Kualitatif |
|