Description:
Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui aktivitas antibakteri, Konsentrasi Hambat Minimum (KHM), dan kesetaraan aktivitas antibakteri dengan klindamisin dari air perasan buah jeruk lemon (Citrus limon (L.) Osbeck) dan madu hutan terhadap Propionibacterium acnes. Pengujian dilakukan menggunakan metode difusi agar dengan sumur. Hasil menunjukkan bahwa air perasan buah jeruk lemon memiliki aktivitas antibakteri terhadap Propionibacterium acnes pada konsentrasi 12,5, 25, 50, 75, dan 100% sedangkan madu hutan dalam penelitian ini tidak memiliki aktivitas antibakteri terhadap Propionibacterium acnes pada konsentrasi 5, 12,5, 25, 50, 75, dan 100% sehingga tidak dapat ditentukan Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) dan kesetaraan aktivitas antibakteri dengan klindamisin. Konsentrasi Hambat Minimum (KHM) yang dimiliki oleh air perasan buah jeruk lemon adalah pada konsentrasi 12,5% dengan diameter hambat sebesar 0,310 cm. Kesetaraan aktivitas antibakteri 1 mg air perasan buah jeruk lemon terhadap klindamisin adalah 2,967× 10˗6 mg.