Abstract:
Minat penggunaan E-Money (Go-Pay) mampu diukur menggunakan integrasi dua teori, yaitu Technology Acceptance Model dan Theory of Planned Beharvior yang menyatakan minat penggunaan terhadap teknologi dipengaruhi oleh faktor sosial, persepsi kontrol perilaku, persepsi manfaat dan persepsi kemudahan. Faktanya alasan mahasiswa menggunakan E-Money (Go-Pay) hanya karena faktor diskon yang ditawarkan. Maka peneliti tertarik untuk membuat rumusan masalah yaitu bagaimana pengaruh persepsi kemudahan menggunakan (X1), persepsi manfaat (X2), norma subjektif (X3), persepsi control perilaku (X4) terhadap minat perilaku penggunaan (Y). Bertujuan untuk mengetahui pengaruh minat pengguna produk E-Money (Go-Pay) dengan faktor dominannya yaitu persepsi kemudahan menggunakan (X1), persepsi manfaat (X2), norma subjektif (X3), persepsi control perilaku (X4) terhadap minat perilaku penggunaan (Y).
Penelitian ini bersifat kuantitatif yaitu analisis data uji statistik berupa regresi linier berganda dengan sampel random sampling. Sumber yang digunakan adalah data primer yaitu kuisioner dan data sekunder yaitu berbagai sumber literatur yang mendukung penelitian ini.
Hasil penelitian menunjukkan F hitung berpengaruh sebesar 26,607 dengan tingkat signifikan sebesar 0,000 artinya secara keseluruhan terdapat pengaruh antara faktor teori TAM dan TPB terhadap minat penggunaan produk E-Money (Go-Pay).