Universitas Islam Bandung Repository

Perancangan Meja Pola Berdasarkan Beban Kerja dengan Pendekatan Fisiologi

Show simple item record

dc.contributor.author Ramdan, Mustam Ilham
dc.date.accessioned 2016-03-28T07:50:26Z
dc.date.available 2016-03-28T07:50:26Z
dc.date.issued 2016
dc.identifier.uri http://hdl.handle.net/123456789/3207
dc.description.abstract CV. Alvida merupakan home industry yang bergerak dalam pembuatan sandal dan sepatu. Sendal dan sepatu yang diproduksi memiliki berbagai jenis ukuran, mulai dari ukuran untuk anak-anak sampai dengan ukuran dewasa. Proses produksi sepatu di CV. Alvida menggunakan peralatan dan fasilitas kerja yang tidak memperhatikan kebutuhan atau kenyamanan karyawan. Hal ini dapat dilihat pada proses pemolaan yang dilakukan dibawah lantai atau diatas meja sederhana seperti meja makan. Hal ini dapat menimbulkan masalah terhadap posisi kerja pekerja dan beban fisik pekerja dalam melakukan pekerjaannya. Pada penelitian ini dilakukan implementasi dan evaluasi terhadap rancangan hasil penelitian Aziz (2012). Selain itu, berdasarkan jam kerja yang digunakan oleh pekerja selama 10 jam perhari (08.00 – 18.00) ditambah lembur selama 2 jam kerja, maka perlu dilakukan kajian terhadap beban fisik yang dialami oleh pekerja. Hal ini dikarenakan semakin berat beban yang dikerjakan, maka akan menimbulkan fatigue (kelelahan fisik) yang akan menyebabkan menurunnya kemampuan kerja (Barnes, 1980). Untuk melihat rancangan tersebut sudah lebih baik atau tidak, maka dilakukan pengukuran terhadap posisi sikap kerja dengan menggunakan REBA dan beban fisik kerja dengan mengukur denyut jantung. Hasil pengukuran postur kerja berdasarkan metode REBA menunjukkan bahwa penggunaan meja kerja pemolaan hasil rancangan Aziz (2012) didapatkan level resiko kerja adalah 2, hasil tersebut mengindikasikan bahwa keadaan postur tubuh tersebut mempunyai level resiko yang sedang dan perlu dilakukannya perbaikan terhadap meja kerja pemolaan hasil rancangan (Aziz 2012). Masukan dari para pekerja yang sudah menggunakan fasilitas meja kerja pemolaan hasil rancangan Aziz (2012) menginginkan meja kerja tersebut dilakukan perubahan. Perubahan meja kerja pemolaan tidak terlalu signifikan, hanya tinggi meja yang dirubah dari meja yang sebelumnya agar pekerjaan pemolaan dapat dilakukan dengan posisi duduk, sehingga pekerja tidak cepat merasa pegal pada saat melakukan pekerjaan pemolaan. Hasil pengukuran beban fisik kerja menunjukan bahwa beban kerja fisik untuk sebagian besar pekerja pemolaan, berdasarakan denyut jantung diklasifikasikan Moderate, berdasarkan Energy Expanditure diklasifikasikan Light dan berdasarkan konsumsi oksigen rata-rata pekerja pemolaan termasuk klasifikasi Moderate. Kategori Light dan Moderate merupakan golongan pekerjaan yang ringan dan waktu istirahat yang ada sudah mencukupi. Manfaat hasil penelitian ini untuk perusahaan adalah meminimasi resiko kerja yang diakibatkan oleh pekerjaan dan fasilitas yang digunakan. en_US
dc.description.sponsorship Nur Rahman As’ad, S.T., M.T. en_US
dc.publisher Fakultas Teknik (UNISBA) en_US
dc.subject ergonomis, REBA, beban fisik kerja, fisiologi en_US
dc.title Perancangan Meja Pola Berdasarkan Beban Kerja dengan Pendekatan Fisiologi en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search Unisba Repository


Browse

My Account