Abstract:
Kinerja perusahaan digunakan untuk membantu para manajer keuangan
dalam melakukan tugas-tugasnya yang berkaitan dengan pengambilan keputusan
dan pencapaian tujuan perusahaan. Secara umum Return On Assets (ROA) dan
Economic Value Added (EVA) dianggap sebagai pengukur terbaik dari kinerja
suatu perusahaan. ROA berfungsi untuk mengukur kemampuan manajemen dan
efisiensi dalam menggunakan asset perusahaan untuk menghasilkan keuntungan
serta melaporkan total pengembalian yang diperoleh untuk semua penyedia
modal. Sedangkan konsep EVA dapat mengukur beberapa nilai tambah yang
dihasilkan dari kegiatan operasional perusahaan. Rumusan masalah penelitian ini
adalah bagaimana kinerja keuangan Bank Syariah Mandiri apabila diukur dengan
ROA dan EVA? Apakah ada perbedaan yang signifikan atas hasil pengukuran
kinerja keuangan Bank Syariah Mandiri dengan menggunakan ROA dan EVA?
Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan kinerja keuangan Bank Syariah
Mandiri pada periode 2009-2013 dengan menggunakan rasio keuangan yaitu ROA
dan EVA.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode komparatif
dengan pendekatan kuantitatif. Teknik penelitian yang digunakan adalah dengan
studi dokumentasi dan studi kepustakaan. Sampel dalam penelitian ini adalah
laporan keuangan tahunan Bank Syariah Mandiri tahun 2009-2013 dengan metode
purposive sampling. Alat analisis yang diguakan untuk membuktikan hipotesis
dalam penelitian ini adalah Independent sample t-test.
Hasil pengolahan data dengan menggunakan ROA menunjukkan bahwa
manajemen telah berhasil dalam menghasilkan laba yaitu digambarkan dengan
nilai ROA yang selalu positif dari tahun 2009 sampai dengan 2013. Sedangkan
dengan menggunakan metode EVA menunjukkan bahwa manajemen mampu
menciptakan nilai tambah ekonomisnya. Hal ini digambarkan dengan nilai EVA
yang selalu positif dari tahun 2009 sampai dengan 2013. Selain itu hasil penelitian
dari pengujian hipotesis yang dilakukan dengan uji-t menunjukkan untuk nilai t
hitung lebih besar dari nilai t tabel, yaitu 14,232 > 2,306 atau nilai probabilitas
lebih kecil dari 0,05 yaitu 0,000 < 0,05. Maka kriteria t hitung > t tabel atau
probabilitas < 0,05 menunjukkan H0 ditolak atau Ha diterima, artinya bahwa ada
perbedaan yang signifikan atas hasil pengukuran kinerja keuangan Bank Syariah
Mandiri dengan menggunakan ROA dan EVA.