Abstract:
Dalam penelitian ini telah dilakukan pengujian aktivitas antioksidan dan isolasi
senyawa flavonoid dari ekstrak umbi bawang dayak (Eleutherine bulbosa Merr.).
Ekstraksi dilakukan dengan metode refluks menggunakan tiga pelarut, menghasilkan
ekstrak etanol 70% (RE), ekstrak etil asetat (RA), dan ekstrak n-heksan (RH).
Berdasarkan pengujian menggunakan metode DPPH, aktivitas antioksidan dari ketiga
ekstrak, dinyatakan dalam nilai IC50, secara berurutan adalah 46,14 ppm; 31,27 ppm;
dan 73,76 ppm. Berdasarkan nilai IC50, selanjutnya ekstraksi dilakukan menggunakan
pelarut etil asetat, kemudian dipekatkan hingga diperoleh ekstrak kental. Fraksinasi
dilakukan dengan cara Kromatografi Cair Vakum menghasilkan tujuh subfraksi.
Pemantauan subfraksi dilakukan secara Kromatografi Lapis Tipis menggunakan fase
diam silika gel GF254 dengan fase gerak n-heksan:etil asetat (7:3), pemantauan
dengan KLT menunjukkan adanya senyawa berwarna kuning dengan Rf 0,4 pada
subfraksi 7. Isolasi senyawa pada subfraksi 7 dilakukan secara KLT-preparatif
menggunakan fase diam silika gel GF254 dan fase gerak toluen:etil asetat (3:2)
menghasilkan tiga pita isolat berwarna kuning, dan dipilih pita satu (P1).
Karakterisasi isolate P1 menggunakan penampak bercak DPPH 0,2% dan AlCl3,
menunjukkan bercak bereaksi positif terhadap DPPH dan AlCl3. Karakterisasi isolat
dengan spektrofotometri UV-sinar tampak menunjukkan adanya serapan maksimal
pada panjang gelombang 330 nm (pita I) dan 277 nm (pita II). Isolat yang diperoleh
memiliki aktivitas antioksidan dan diduga merupakan senyawa flavonoid jenis
flavonol.