dc.contributor.author |
Taofik, Martinda |
|
dc.date.accessioned |
2016-06-30T04:07:19Z |
|
dc.date.available |
2016-06-30T04:07:19Z |
|
dc.date.issued |
2016 |
|
dc.identifier.uri |
|
|
dc.description.abstract |
Kemajuan teknologi menuntut perusahaan dapat berkompetisi dengan
perusahaan sejenis lainnya. Salah satu cara perusahaan mempertahankan
eksistensinya dengan memperbaiki kualitas produk yang dihasilkan menjadi lebih
baik. Peran manusia dan fasilitas kerja yang digunakan sangat penting karena terlibat
langsung dalam pembuatan produk. Banyak home industry masih menggunakan
fasilitas kerja yang kurang mendukung, sehingga memberikan dampak yang buruk
terhadap pekerja. Pada Tugas Akhir ini dilakukan penelitian di sebuah home industry
sepatu di Cibaduyut milik Bapak Roni. Permasalahan yang terdapat di home industry
tersebut mengenai fasilitas kerja yang kurang mendukung yang berdampak buruk
terhadap pekerja dan metode kerja yang kurang baik.
Berdasarkan hal tersebut, secara keseluruhan penelitian ini bertujuan untuk
meneliti apakah fasilitas meja kerja di bagian finishing yang telah dirancang
memberikan dampak yang lebih baik bagi pekerja. Dampak yang diteliti mengenai
level resiko posisi kerja dan beban mental yang dirasakan oleh perkerja pada saat
bekerja menggunakan fasilitas meja kerja hasil rancangan kemudian mengetahui
bagaimana cara mengatasi beban mental pekerja dan perbaikan fasilitas kerja agar
menjadi lebih baik. Untuk mengumpulkan data penelitian dilakukan penyebaran
kuesioner terbuka dengan jumlah sampel 30. Penelitian untuk level resiko posisi kerja
menggunakan metode RULA sedangkan untuk meneliti tingkat beban mental pekerja
menggunakan metode NASA-TLX.
Hasil pengolahan data dan analisis menunjukan bahwa level posisi kerja para
pekerja masuk dalam level dua (2) yang mengindikasikan bahwa membutuhkan
investigasi dan perubahan terhadap postur kerja dapat dilakukan untuk jangka waktu
yang lama tetapi untuk fasilitas meja yang telah dirancang sudah dirasakan nyaman
oleh pekerja. Beban mental pekerja masuk dalam kategori agak berat dan sebagian
masuk dalam kategori sedang. Sehingga untuk beban mental perlu dilakukan
perubahan dalam metode kerja agar beban mental yang dirasakan pekerja dapat turun
menjadi lebih ringan.
Hasil dari penelitian berupa fasilitas kerja yang sudah diperbaiki dan rancangan
metode kerja. Fasilitas hasil rancangan dan metode kerja yang baru diharapkan
mampu memperbaiki posisi kerja dan menurunkan tingkat beban mental bagi
perusahaan. Usulan untuk memperbaiki fasilitas kerja yaitu perlu dilakukan inovasi
dalam merancang fasilitas kerja yang lebih nyaman dan memperhatikan kompleskitas
dari kegiatan dalam satu stasiun kerja agar beban mental yang dirasakan oleh pekerja
tidak berat. |
en_US |
dc.description.sponsorship |
Eri Achiraeniwati ST.,MM |
en_US |
dc.publisher |
Fakultas Teknik (UNISBA) |
en_US |
dc.subject |
RULA, NASA-TLX, Finishing |
en_US |
dc.title |
Usulan Perbaikan Metode Kerja Berdasarkan Pengukuran Beban Kerja Mental dengan Menggunakan Metode Nasa-Tlx pada Stasiun Kerja Finishing di Industri Rumah Tangga (Sepatu) Cibaduyut |
en_US |
dc.type |
Thesis |
en_US |