Abstract:
Pengembangan industri telematika di Kota Cimahi merupakan realisasi
dari hasil riset yang dilakukan oleh pemerintah Kota Cimahi dengan PT.Sembilan
Matahari yang merekomendasikan Kota Cimahi untuk mengembangkan industri
animasi dan film. Berkembangnya industri telematika di Kota Cimahi akan
berdampak terhadap kapasitas ekonomi masyarakat Kota Cimahi yang memiliki
bakat serta minat terhadap telematika.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis dampak
pengembangan industri telematika terhadap kapasitas ekonomi masyarakat yang
memiliki bakat serta minat terhadap telematika. Indikator kapasitas ekonomi
tersebut terdiri dari jenis pekerjaan, tingkat pendapatan, harapan pekerjaan, dan
harapan pendapatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode kombinasi
(mix metode) yang terdiri dari analisis kualitatif dan kuantitatif. Pengumpulan data
dilakukan dengan wawancara dan penyebaran kuisioner kepada para pekerja
industri telematika serta pelajar yang mengikuti pelatihan telematika. Teknik
penentuan sampel dilakukan dengan pendekatan random sampling dengan jumlah
sampel sebanyak 50 sampel pekerja industri telematika dan 40 orang pelajar di
Cimahi Creative Association (CCA).
Hasil penelitian mengindikasikan bahwa pengembangan industri
telematika berdampak terhadap jenis pekerjaan dan tingkat pendapatan
masyarakat yang memiliki bakat serta minat terhadap telematika. Hal ini karena
sebelum adanya industri telematika sebagian besar masyarakat yang memiliki
bakat serta minat terhadap telematika tidak memiliki tempat untuk menyalurkan
keahlian yang mereka miliki di bidang telematika sehingga mereka banyak yang
bekerja sebagai freelance. Pengembangan industri telematika juga berdampak
terhadap harapan pendapatan para pelajar yang mengikuti pelatihan telematika.
Dengan harapan pendapatan yang cukup tinggi, membuat para pelajar yakin untuk
bekerja di industri telematika di masa depan. Selain itu, hal ini juga karenakan
sebagian besar pelajar merupakan siswa-siswi yang bersekolah di SMK animasi
dan IT dan para pelajar tersebut memiliki dasar pendidikan di bidang telematika,
sehingga sebelum mengikuti pelatihan pun para pelajar tersebut sudah
memutuskan untuk bekerja di bidang telematika. Hal ini yang nantinya akan
berpengaruh terhadap pendapatan para pelajar di masa depan