Abstract:
Mekanisme Good Corporate Governance merupakan suatu langkah untuk meningkatkan
kemampuan dan akuntabilitas perusahaan guna mempertimbangkan kepentingan pihak-pihak
yang berkaitan dengan perusahaan (stakeholder), tidak hanya para pemegang saham
(shareholder). Penelitian ini dilakukan untuk memperoleh bukti mengenai pengaruh mekanisme
good corporate governance (proporsi dewan komisaris independen, kepemilikan institusional,
kepemilikan manajerial, ukuran dewan komisaris dan komite audit) terhadap kinerja perusahaan
dan nilai perusahaan.
Objek dalam penelitian ini adalah mekanisme good corporate governance¸return on asset
dan nilai perusahaan. Berdasarkan metode purposive sampling, diperoleh 10 perusahaan sebagai
sampel, sehingga selama 3 tahun pengamatan terdapat 30 laporan tahunan dianalisis. Alat
analisis yang digunakan adalah analisis statistik regresi berganda dengan menggunakan metode
MRA (moderated regression analysis), dimana variabel dependen adalah nilai perusahaan
(diukur dengan Tobin’s Q), variabel independennya adalah mekanisme good corporate
governance dengan indikator proporsi dewan komisaris independen, kepemilikan institusional,
kepemilikan manajerial, ukuran dewan komisaris dan komite audit, dan variabel moderasi adalah
return on asset (ROA).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sebelum adanya moderasi mekanisme good
corporate governance berpengaruh terhadap nilai perusahaan. Mekanisme good corporate
governance berpengaruh terhadap nilai perusahaan dengan return on asset sebagai variabel
pemoderasi.
