Abstract:
Kota Bandung memiliki masalah yang sudah sangat mengakar yaitu banyaknya
masyarakat yang acuh dengan kebersihan dan kelestarian lingkungan. Dalam
masalah ini, Pemkot Bandung terus berusaha untuk merubah kebiasaan buruk
masyarakat agar mampu sadar dan menjaga lingkungannya. Pemkot Bandung
melakukan kampanye yaitu dengan gerakan aksi pungut sampah di kawasan Dago
Car Free Day dan jalan lainnya di sekitar Bandung, untuk menyadarkan
masyarakat bahwa pentingnya membuang sampah di tempatnya. Tujuan nya
adalah untuk mengetahui efek yang diharapkan Pemerintah Kota Bandung dalam
gerakan pungut sampah. Peneliti mengkaji permasalahan ini dengan menggunakan
metode deskriptif dan menggunakan teknik pengumpulan data melalui
wawancara, dokumentasi, observasi kepada informan dan beberapa teori
pelengkap.Informan penelitian ini ialah orang yang memiliki kepentingan dalam
mengelola gerakan pungut sampah yang didedikasikan oleh Pemerintah Kota
Bandung. Hasil kajian penelitian menemukan (1) adanya pihak yang selalu
membuang sampah karena tidak ada rasa kepedulian (2) Gerakan Pungut Sampah
merupakan salah satu gerakan moral untuk menumbuhkan kepeduliaan
masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan. Gerakan Pungut Sampah ini
salah satu program yang membantu kepedulian masyarakat agar lebih mudah
mempersuasi perihal gerakan pungut sampah dan membantu membangkitkan
masyarakat yang belum peduli terhadap program ini