Al-Qur’an merupakan kitabullah yang diturunkan oleh Allah SWT kepada Nabi Muhammad Saw untuk dijadikan pedoman hidup umat manusia. Untuk menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup dalam kegiatan keseharian, tentunya seseorang harus memahami apa itu Al-Qur’an. Dalam proses memahmi  Al-Qur’an dapat  dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya ialah dengan cara menghafalkan Al-Qur’an. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu mengggunakan metode deskriptif analitik dengan pendekatan kualitatif. Hasil dari penelitian ini yaitu perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Adapun perencanaan  program tahfidz di SMP IT Baithul Anshor ini meliputi daftar hadir siswa dan guru, pembuatan kelompok belajar menghafal Al-Quran, jadwal ujian tahfidz, kartu setoran hafalan Al-Quran dan nilai ujian hafalan Al-Quran. Pelaksanaan pembelajaran menghafal yang dilaksanakan di SMP IT Baithul Anshor ini di mulai pada pukul 05.00 s/d 06.30 WIB. Pelaksanaan pembelajaran tahfidz ini menggunakan metode talaqi. Pelaksanaan program tahfidz di SMP IT Baithul Anshor dibagi kedalam dua kelompok besar yaitu ikhwan dan akhwat kemudian dibagi lagi kedalam kelompok-kelompok kecil yang didalamnya terdapat tujuh siswa dan satu guru. Kemudian proses evaluasi, evaluasi terbagi kedalam dua tahap yaitu evaluasi harian dan evaluasi semester. Evaluasi harian dilakukan dengan cara pada awal proses setiap pembelajaran tahfidz di mulai seluruh siswa membacakan surat sesuai dengan yang diperintahkan oleh salah seorang guru secara bersama-sama. Evaluasi tahfidz semesteran dilakukan evaluasi semester dilakukan dengan cara guru memberikan intruksi kepada siswa untuk membacakan surat-surat tertentu sesuai dengan jumlah hafalan yang di miliki oleh siswa.