dc.contributor |
|
|
dc.contributor |
|
|
dc.creator |
Anwar, Fahlevi |
|
dc.creator |
Diantina, Fanni Putri |
|
dc.date |
2017-01-25 |
|
dc.date.accessioned |
2019-09-10T02:39:18Z |
|
dc.date.available |
2019-09-10T02:39:18Z |
|
dc.identifier |
http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/psikologi/article/view/6022 |
|
dc.identifier.uri |
http://hdl.handle.net/123456789/21733 |
|
dc.description |
Abstract. Workload is employee’s perception about a whole activity that should be done in certain time represented by physical as well as psychological work load. Workload issues has a wide impact so that should be given further attention especially for nurses. Beside that nurses especially in Muhammadiyah Hospital’s Inpatient is dominated by female nurses. In general, suited for condition in Indonesia this far usually woman prefer to took care of family so that if there’s a mother that took job potentially there’s work-family conflict. Work-Family Conflict is one of the forms of intterole conflict namely pressure or imbalance of roles between roles at work, with roles in the family. This research used correlation in order to know how closely the relationship workload with work-family conflict on married female nurses Inpatient Muhammadiyah Hospital Bandung. The study population was 30 married female nurses inpatient Muhammadiyah Hospital Bandung. Measuring instrument used for measure workload is a developed by the researchers based on the theory Girdano, D. E., and G. S. Everly. While measuring instrument work-family conflict is a tool standard measure of Carlson et al. Work / Family Conflict Scale designed by Carlson (2000). The results of this study is that there is a negative correlation between workload with work-family conflict on married female nurses Inpatient Muhammadiyah Hospital Bandung with a correlation value -0.135 which means the higher the workload, the lower work-family conflict, as well as otherwise. Abstrak. Beban kerja adalah persepsi pekerja mengenai sekumpulan kegiatan yang harus diselesaikan dalam batas waktu tertentu baik berupa beban kerja fisik maupun psikologis. Masalah beban kerja memiliki dampak yang luas sehingga harus menjadi perhatian terlebih bagi profesi perawat. Selain itu para perawat khususnya di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Muhammadiyah ini didominasi oleh para perawat wanita. Secara umum, disesuaikan dengan keadaan di Indonesia selama ini bahwa biasanya wanita lebih cenderung mengutamakan untuk mengurus rumah tangga sehingga jika terdapat seorang ibu yang bekerja maka akan berpotensi memiliki konflik peran ganda (work-family conflict). Work-Family Conflict adalah salah satu dari bentuk interrole conflict yaitu tekanan atau ketidakseimbangan peran antara peran dipekerjaan dengan peran didalam keluarga. Penelitian ini menggunakan metode korelasi dengan tujuan untuk mengetahui seberapa erat hubungan beban kerja dengan work-family conflict pada perawat wanita yang sudah menikah di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung. Populasi penelitian ini adalah 30 perawat wanita yang sudah menikah di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung. Alat ukur yang digunakan untuk beban kerja yaitu alat ukur yang disusun oleh peneliti berdasarkan teori Girdano, D. E., and G. S. Everly. Sedangkan alat ukur work-family conflict yaitu alat ukur baku dari Carlson et al. Work/Family Conflict Scale yang dirancang oleh Carlson (2000). Hasil penelitian ini adalah terdapat hubungan negatif antara beban kerja dengan work-family conflict pada perawat wanita yang sudah menikah di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung dengan nilai korelasi -0,135 yang memiliki arti semakin tinggi beban kerja maka semakin rendah work-family conflict, begitupun sebaliknya. |
|
dc.description |
Beban kerja adalah persepsi pekerja mengenai sekumpulan kegiatan yang harus diselesaikan dalam batas waktu tertentu baik berupa beban kerja fisik maupun psikologis. Masalah beban kerja memiliki dampak yang luas sehingga harus menjadi perhatian terlebih bagi profesi perawat. Selain itu para perawat khususnya di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Muhammadiyah ini didominasi oleh para perawat wanita. Secara umum, disesuaikan dengan keadaan di Indonesia selama ini bahwa biasanya wanita lebih cenderung mengutamakan untuk mengurus rumah tangga sehingga jika terdapat seorang ibu yang bekerja maka akan berpotensi memiliki konflik peran ganda (work-family conflict). Work-Family Conflict adalah salah satu dari bentuk interrole conflict yaitu tekanan atau ketidakseimbangan peran antara peran dipekerjaan dengan peran didalam keluarga. Penelitian ini menggunakan metode korelasi dengan tujuan untuk mengetahui seberapa erat hubungan beban kerja dengan work-family conflict pada perawat wanita yang sudah menikah di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung. Populasi penelitian ini adalah 30 perawat wanita yang sudah menikah di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung. Alat ukur yang digunakan untuk beban kerja yaitu alat ukur yang disusun oleh peneliti berdasarkan teori Girdano, D. E., and G. S. Everly. Sedangkan alat ukur work-family conflict yaitu alat ukur baku dari Carlson et al. Work/Family Conflict Scale yang dirancang oleh Carlson (2000). Hasil penelitian ini adalah terdapat hubungan negatif antara beban kerja dengan work-family conflict pada perawat wanita yang sudah menikah di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung dengan nilai korelasi -0,135 yang memiliki arti semakin tinggi beban kerja maka semakin rendah work-family conflict, begitupun sebaliknya. |
|
dc.format |
application/pdf |
|
dc.language |
ind |
|
dc.publisher |
Universitas Islam Bandung |
|
dc.relation |
http://karyailmiah.unisba.ac.id/index.php/psikologi/article/view/6022/pdf |
|
dc.rights |
Copyright (c) 2017 Prosiding Psikologi |
|
dc.source |
Prosiding Psikologi; Vol 3, No 1, Prosiding Psikologi (Februari, 2017); 211-218 |
|
dc.source |
Prosiding Psikologi; Vol 3, No 1, Prosiding Psikologi (Februari, 2017); 211-218 |
|
dc.source |
2460-6448 |
|
dc.subject |
|
|
dc.subject |
Workload, Work-family conflict, Nurse, Muhammadiyah Hospital Bandung. |
|
dc.subject |
Psikologi |
|
dc.subject |
Beban kerja, Work-family conflict, Perawat, Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung |
|
dc.title |
Studi Korelasi Beban Kerja dengan Work-Family Conflict pada Perawat Wanita yang sudah Menikah |
|
dc.title |
Studi Korelasi Beban Kerja dengan Work-Family Conflict pada Perawat Wanita yang sudah Menikah |
|
dc.type |
info:eu-repo/semantics/article |
|
dc.type |
info:eu-repo/semantics/publishedVersion |
|
dc.type |
Peer-reviewed Article |
|
dc.type |
|
|
dc.type |
Studi Korelasi |
|