Nursing is an important profession in hospital to maintain health service quality in the hospital. Generally hospital service consist of in-patient nurses and out-patient nurses. The nurses are at risk to be stressful because they bear heavy burden.sometimes the burden makes them tired physically and emotionally, apathetic to the environment, inconfident about their task result, and this is called burnout. The objective of this study is to describe burnout on nurses in RSUD (district public hospital) Soreang Bandung Regency. This is a descriptive method with 100 nurses as the sample. The analysis technique used is frequency distribution data analysis with the results that there are 70 nurses have an average burnout and 30 nurses have low burnout. The results describe that the nurses in RSUD Soreang experince Burnout.
Keperawatan adalah salah satu profesi di rumah sakit yang berperan penting dalam upaya menjaga mutu pelayanan kesehatan di rumah sakit. Secara umum pelayanan rumah sakit terdiri dari perawat in-patient dan perawat out-patient.Perawat yang bertugas berpotensi mengalami stress, dimana perawat memiliki beban kerja yang cukup berat dan juga cukup beresiko.Tidak jarang akibat dari beban kerja yang berlebihan ini mengakibatkan para perawat di RSUD ini mengalami kelelahan fisik dan emosional, acuh tak acuh terhadap lingkungan, dan merasa tidak percaya diri akan hasil tugas yang mereka selesaikan, hal ini lah yang disebut dengan burnout.Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana gambaran mengenai Burnoutpada perawatdi RSUD Soreang kab. Bandung. Metode yang digunakan yakni studi deskriptif dengan subjek penelitian kepada perawatdengan jumlah 100 perawat. Teknik analisis yang digunakan analisis data distribusi frekuensi dengan hasil yang didapat bahwa terdapat 70 perawat yang memiliki Burnout yangsedang dan 30 orang perawat memiliki Burnout yang rendah. Menggambarkan bahwa perawat d RSUD Soreang mengalami Burnout.